JAKARTA, DISWAY - BPBD DKI Jakarta mencatat Tinggi Muka Air (TMA) Ciliwung di pos pemantauan Bendungan Katulampa pada pukul 19.16 WIB mencapai 220 cm atau dalam siaga 1 banjir Jakarta.
Warga Jakarta, khususnya yang tinggal di bantaran sungai diimbau untuk waspada menghadapi Banjir.
Padahal, 20 menit sebelumnya tepatnya pukul 18.52 WIB TMA Kali Ciliwung baru mencapai 180 cm atau siaga 2 banjir Jakarta.
“Warga diminta untuk waspada, air diperkirakan akan tiba di Pintu Air Manggarai pada 6-9 jam ke depan," tulis akun Twitter BPBD DKI Jakarta.
Menurut Syahrul Tim UPK Badan Air saat ini pintu air manggarai siaga 3 akibat bendungan katulampa siaga 1 tadi malam.
“ Iya akibat debit air yang cukup banyak dari bendungan katulampa Bogor, saat ini pintu air manggarai siaga 3 banjir dan saat ini ketinggian air ada di 820 sentimeter.” Ujar Syahrul saat dikonfirmasi Disway.Id.
BACA JUGA:Waspada! Banjir Masih Mengepung 33 RT di DKI Jakarta, Mana Saja?
Dia menjelaskan sampah yang masuk di pintu air manggarai mulai pukul 03.30 WIB dini hari dan sampai saat ini sampah masih terus berdatangan dan langsung di bersihkan oleh operator dan tim UPK Badan Air.
“Sampah datang dari pukul 03.30 WIB dan sampai saat ini berjumlah 390 Meter kubik dan sampah-sampah ini didominasi oleh Kayu, Bambu, ranting pohon dan pelastik.” Ujar Syahrul.
Dia menembahkan saat ini tim UPK Badan Air selalu siaga 24 jam untuk mengantisipasi sampah yang masuk. Apabila ada sampah yang berada dibantaran pintu air langsung di angkat.
“ Tim UPK badan air siaga 24 jam, untuk mengantisipasi sampah yang masuk, jika ada sampah dibantaran pintu air manggarai langsung kita angkat, supaya aliran air lancar dan tidak terganggu oleh sampah.” Ujar Syahrul saat dikonfirmasi disway.id.
Dia merinci jumlah anggota yang siap dan alat berat yang disiagakan dalam mengantisipasi sampah yang menumpuk dipintu air manggarai.
“Saat ini jumlah anggota yang siaga ada 10 personil, jumlah truk sampah berjumlah 6 unit dan eskavator 3 unit yang siap dan siaga.” Ujarnya.
BACA JUGA:Dalam Sehari 2 Kasus Kebakaran Terjadi di Jakarta, Petugas Damkar Ungkap Penyebabnya
Syahrul menambahkan warga yang berada dibantaran sungai ciliwung harap waspada atas luapan kali ciliwung yang saat ini sedang tinggi dan akan mengakibatkan banjir kiriman di sejumlah titik.