Warga Pertanyakan Untuk Dapatkan STB Gratis, Jalur Mandiri Lebih Cepat

Sabtu 05-11-2022,07:44 WIB
Reporter : Bambang Dwi Atmodjo
Editor : Reza Permana

BACA JUGA:Preview Chelsea Vs Arsenal: Skuad Mikel Arteta Unggul Head To Head

Terkait dengan siaran televisi Nasional, Nandi mengungkapkan bahwa perpindahan tersebut tidak ada pengaruhnya karena tayangan televisi saat ini kebanyakan hanya menampilkan iklan

“Menurut saya beralihnya TV analog ke TV digital tidak berpengaruh ke saya, karena setiap liat TV sekarang isinya iklan semua,” ungkap Nandi warga Ciracas saat diwawancarai disway.id pada Jumat, 4 November 2022.

Menurut Nandi hal tersebut yang menjadi salah satu penyebab dirinya jadi jarang menonton siaran televisi.

“Percuma juga kalo setiap televisi isinya hanya iklan saja apa yang mau ditonton,” tambah Nandi.

BACA JUGA:Kebijakan ASO Disebut Bertentangan dengan Putusan MK, Hary Tanoe: Merugikan Masyarakat Jabodetabek

BACA JUGA:NasDem Singgung Soal Pembangunan di Medan: Kita Perlu Pimpinan Berkarakter dan Berakhlak, Namanya Anies

Nandi mengaku tidak mendapatkan sosialisasi saat perpindahan ke TV digital, di mana saat dia ingin menonton, televisnya sudah tidak ada gambar.

“Saya tidak mendapat sosialisasi ya beralihnya TV analog ke TV digital, tau-tau sudah berubah aja, waktu tanggal 2 sempat kaget lihat TV tidak ada Channel TV yang bisa tonton,” kata Nandi.

Nandi menambahkan, layanan TV digital mungkin lebih jernih untuk dilihat, dan kemungkinan tidak merusak mata juga, dia menambahkan.

Dengan adanya TV digital ini sudah tidak banyak iklan dan untuk film action jangan dipotong pada momen yang bagus.

BACA JUGA:Kemenkes Bilang Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Anak Menurun Sepekan Terakhir

BACA JUGA:Niat dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Cek Lokasi dan Waktu Menyaksikan

“Mungkin kalo kelebihan STB ini tayangannya lebih jernih, jadi tidak merusak mata dan enak ditonton, dan setelah beralih ke digital semoga tidak ada iklan yang banyak kaya sebelumnya, dan semoga kalo ada tayangan film jangan,” ujar Nandi.

Dia berharap ke depannya tayangan lebih mendidik dan berkualitas, untuk tayangan kekerasan dia minta dikurangi.

“Kalo untuk sinetron yang ada adegan kekerasan atau yang rebutan harta mohon dikurangi, lebih banyak tayangan yang lebih mendidik dan mengedukasi anak-anak muda,” ujarnya.

Kategori :