JAKARTA, DISWAY.ID-- Lionel Messi akhirnya berhasil membawa timnas Argentina meraih trofi Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Prancis.
Pertandingan berakhir dengan kedudukan sama kuat 3-3 sampai babak extra time. Di babak adu penalti, tim asuhan Lionel Scaloni berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 4-2.
BACA JUGA:KALEIDOSKOP 2022: 10 Film Indonesia yang Paling Banyak Ditonton Sepanjang 2022, Horor Mendominasi
BACA JUGA:Kenali 4 Modus Baru Penipuan Digital, Ini Tips Mengantisipasinya dari Forum Kaskus Networks!
Hanya saja, ada pemandangan tidak biasa setelah pertandingan. Tepatnya, sebelum kapten timnas Argentina itu mengangkat trofi Piala Dunia 2022.
Setelah menyalami Presiden FIFA, Gianni Infantino dan Emir Qatar Syekh Tamim, Messi dipakaikan jubah yang cukup menutupi seragam Argentina.
BACA JUGA:Cek Daftar Lagu Natal Bahasa Indonesia Terpopuler Sepanjang Masa, Kamu Sudah Dengar?
BACA JUGA:Ini 3 Manfaat Hobi Kerjakan Soal Matematika, Bisa Cegah Kepikunan?
Pemandangan itu mendapat sorotan tajam. Mantan pemain timnas Inggris, Gary Lineker menyayangkan momen tersebut karena seragam La Albiceleste tertutupi.
Pablo Zabaleta, mantan pemain timnas Argentina pun mempertanyakan keputusan Bitsh dipakaikan pada Messi. Menurutnya, tidak ada alasan untuk melakukannya.
Sekjen Piala Dunia 2022, Hassan Al Thawadi menjelaskan alasan membuat Messi mengenakan Bitsh.
BACA JUGA:Sosok Khuat Van Khang, Pemain Vietnam Wajib Diwaspadai Indonesia di Piala AFF 2022
BACA JUGA:Aturan Kereta Api Libur Nataru: Usia 6 Tahun ke Bawah Tak Wajib Vaksin Covid-19
"Itu adalah pakaian untuk acara resmi dan dipakai untuk selebrasi. Ini adalah selebrasi untuk Messi," ujarnya.
"Piala Dunia menjadi kesempatan untuk memperlihatkan pada dunia tentang kebudayaan Arab dan Muslim. Ini bukan tentang Qatar tapi selebrasi regional," lanjut Al Thawadi.