Jika bencana tersebut terjadi, maka arus mudik saat Nataru akan terganggu.
BACA JUGA:BMKG Rilis Cuaca Jelang Nataru, Mana Saja yang Ekstrem Sampai Sedang?
"Di sana ada potensi hujan deras, dan banjir bisa menggenang mengganggu mudik tahun baru," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya telah melakukan TMC terus menerus di tiga daerah tersebut.
Sehingga, harapannya dengan TMC potensi banjir di Subang, Indramayu dan Sumedang bisa dicegah.
"Nah, itu kita laksanakan TMC yang sudah kita laksanakan terus menerus. Mudah-mudahan nanti menjelang Nataru di mana ada arus mudik itu bisa aman," terangnya.
BACA JUGA:Fakta Menarik Fajar Sadboy, Jago Nyanyi dan Baca Quran Hingga Jawaban Lucu 'Anak Pertama'
Heru Budi Hartono Kerahkan Pasukan Pengeruk Kali
Di sisi lain Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono telah menghubungi BRIN dan TNI AU untuk mengantisipasi cuaca ekstrem pada 28 Desember 2022 hingga Januari 2023.
"Pak Isnawa Adji (kepala BPBD DKI Jakarta) sudah berkoodinasi dengan BRIN, TNI AU, siang ini untuk mengantisipasi tanggal 28 dan seterusnya.
"Mungkin kita pecah dengan konsep TMC, dan pengerukan kali lah. Mudah-mudahan tidak datang, lah, bencana itu," beber Heru.