JAKARTA, DISWAY.ID - Tersangka serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur bernama Dede Solehudin menjelaskan awal kenal dengan Wowon Erawan.
Dede mengatakan pertama kali mengenal Wowon dari Halimah, dimana sang mertua pada tahun 2012 merupakan istri dari Wowon.
"Pertama-tama, saya kenal sama Wowon sejak itu dikenalin sama mertua saya, katanya mau sukses enggak," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Serial Killer Bekasi-Cianjur, Wowon Nipu Jadi Aki Banyu Mulai 2016
Setelah kenal beberapa waktu, dirinya mengaku dikenalkan cara bermain amplop, dimana cara tersebut digunakan Wowon untuk menipu.
"Enggak lama kenal dia, langsung saya diajakin main amplop, main amplop-amplop, saya mau ajak istri saya main amplop," ucapnya.
Selain itu, Wowon juga memperkenalkan sosok fiktif 'Aki Banyu' kepada Dede. Atas hal itu, Dede lantas yakin dan percaya.
"Karena dia ngakunya Aki Banyu. (Dijanjikan, red) punya harta dan sukses dan punya harta berlimpah-limpah punya kendaraan, rumah, uang, mobil, sawah," terangnya.
BACA JUGA:Serial Killer Bekasi-Cianjur, Wowon Dikenalkan 10 TKW Oleh Yeni
Sebelumnya, Tersangka kasus serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur, Wowon mengaku dikenalkan para Tenaga Kerja Wanita (TKW) oleh Istri tersangka Dede Solehudin.
Tersangka Wowon saat ditemui awak media di Polda Metro Jaya mengatakan awalnya pada 2016 dirinya menunjukkan kemampuan menggandakan uang di dalam amplop kepada Yeni yang hendak berangkat menjadi TKW di Arab Saudi.
"Pertama itu yang saya kasih ide (tipuan amplop, red) itu sama Yeni dulu," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Sisi Lain Bripka Madih, Diduga Pernah 2 Kali KDRT Istrinya
Saat itu Wowon berpura-pura mengubah uang Rp 1.000 menjadi berisi Rp 5.000 di dalam amplop.
Dalam aksinya itu, Wowon mengaku kemampuan yang dimilikinya didapat dari bantuan sosok sakral bernama Aki Banyu.