JAKARTA, DISWAY.ID-- Pemerintah Indonesia turut berduka atas gempa bumi dengan magnitudo 7,7 yang mengguncang wilayah Turki dan Suriah, yang terjadi pada Senin 6 Februari 2023 kemarin.
Sebagai bentuk simpati terhadap kemanusiaan bagi yang terdampak bencana, Indonesia pun memberangkatkan bantuan tahap 1 ke Turki pada Sabtu 11 Februari 2023.
BACA JUGA:Cara Mengatasi Pemutar Musik Berhenti Sendiri
BACA JUGA:KPU Sebut Pemilih Muda Akan Mendominasi Pemilu 2024
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mendampingi Menko Pemberdayaan Manusia dan Kemanusiaan, Menteri Pertahanan, Menteri Kesehatan, Panglima TNI, Asops Kapolri dan Kepala Basarnas melepas tim kemanusiaan dari pemerintah Indonesia menuju Turki.
Bantuan ini merupakan gelombang pertama dan serangkaian tim dan dukungan logistik yang akan dikirim ke Turkiye dan Suriah.
Saat memimpin apel pelepasan tim kemanusiaan Indonesia, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, tim tahap pertama akan diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pada Sabtu 11 Februari 2023.
BACA JUGA:Bantah Danai OPM, Lukas Enembe: Kau Catat NKRI Harga Mati!
"Bantuan tahap pertama yaitu Middle Urban Search and Rescue Team (MUSAR) 47 personel beserta peralatan lengkap didampingi 15 tim pendamping dari BNPB, ditambah personel dari Kementerian Luar negeri. Total tim yang diberangkatkan 62 orang dan bantuan logistik sebanyak 5 ton dari Kementerian Pertahanan," ujar Muhadjir.
Pemberangkatan Tim MUSAR menjadi prioritas mengingat pentingnya pencarian dan penyelamatan korban yang tertimbun reruntuhan bangunan selama masa kritis.
BACA JUGA:Pertebal Keamanan, Polri Kirim 143 Pasukan Brimob Tambahan dan Tim Medis ke Papua
Tim diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Hercules C 130 dan Boeing 737.
Ia menambahkan, tahap berikutnya akan dikirimkan tenaga medis, obat-obatan dan peralatan rumah sakit lapangan.