JAKARTA, DISWAY.ID - Ayah Mario Dandy, pejabat Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJIP) Jakarta Selatan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo mengundurkan diri.
Langkah Rafael ini buntut dari kasus penganiayaan yang dilakukan sang anak kepada David anak anggota GP Ansor.
Selain melepas jabatannya, ayah Mario ini juga mundur sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu.
Adapun pengunduran diri tersebut mulai Jumat 24 Februari 2023.
BACA JUGA:Ini 3 Performa Gahar Infinix Zero 5G 2023, 'Gak Wajar' di HP Rp 3 Jutaan!
"Saya akan mengikuti prosedur pengunduran diri di Direktorat Jenderal Pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tulis Rafael.
Rafael juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh keluarga David Latumahina.
"Saya menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan oleh anak saya tidak benar dan telah merugikan banyak pihak," jelasnya menegaskan.
Dirinya juga tetap akan menjalani proses klarifikasi mengenai Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaran Negara (LKHPN).
Menkopolhukam Mahfud MD ikut bereaksi
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD mengatakan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah mengirimkan transaksi keuangan Rafael Alun Trisambodo ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak 2012 lalu.
Mahfud MD ungkap transaksi aneh ayah Mario, selain itu Mahfud juga mengatakan jika laporan tersebut agak aneh.
"Laporan kekayaan yang bersangkutan di PPATK itu sudah dikirimkan oleh PPATK sejak tahun 2012, tentang transaksi keuangannya yang agak aneh," kata Mahfud di Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 24 Februari 2023.
Mahfud juga menjelaskan jika laporan dari PPATK tersebut belum ditindaklanjuti.