6. Meugang, Aceh
Sebagai provinsi yang dijuluki Serambi Mekkah, Aceh juga punya tradisi unik jelang puasa, yakni Meugang.
Pada tradisi ini masyarakat Aceh akan memasak daging sehari sebelum puasa Ramadan lalu dimakan bersama keluarga.
BACA JUGA:Simak! Ini Tata Cara dan Bacaan Niat Qadha Puasa Ramadhan di Bulan Rajab, Keutamaannya Masya Allah
Selain dengan keluarga, biasanya orang-orang juga mengundang makan masyarakat kurang mampu untuk menyantap daging bersama.
Baik itu daging sapi, kambing, sampai kerbau. Tradisi ini ditinggalkan oleh Sultan Iskandar Muda.
Tidak hanya dilakukan untuk sambut puasa Ramadan saja, tradisi Meugang juga dilakukan sebelum Idul Fitri atau Idul Adha. Jadi total pelaksanaanya 3 kali dalam setahun.
7. Padusan, Boyolali
Kembali ke Jawa Tengah, tepatnya di Boyolali juga ada tradisi Ramadan lainnya yakni Padusan. Tradisi ini dimaksudkan untuk mensucikan diri, orang-orang akan mandi atau berendam di sumber-sumber mata air yang dianggap keramat.
Tempat Padusan ini beragam, bisa di laut, sumber mata air, atau lainnya. Salah satu tempat yang jadi langganan masyarakat Boyolali untuk tradisi padusan adalah kompleks wisata Pemandian Umbul Pengging. Di sini ada empat umbul yang jadi langganan.
8. Balimau, Sumatera Barat
Masyarakat di Sumatera Barat juga memiliki tradisi menyambut Ramadhan dengan sebutan Balimau.
Pada tradisi ini orang-orang akan berbondong-bondong ke tempat pemandian atau sungai untuk mandi dengan air jeruk nipis sebagai pengganti sabun.
Tujuannya untuk membersihkan diri sebelum memasuki Ramadan.
BACA JUGA:51 Hari Lagi, Ini Persiapan Menyambut Bulan Ramadhan, Salah Satunya Taubat Nasuha
Bisa dibilang ini hakikatnya mirip dengan Padusan di Boyolali. Tidak hanya bersih-bersih badan saja, namun juga jiwa. Selain jeruk limau, masyarakat biasanya juga menambahkan beberapa rempah lainnya.