Seperti diberitakan sebelumnya, motif cinta segitiga diduga menjadi pemicu kasus kematian Kades Curuggoong, Serang.
Waka Polresta Serang Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hujra Soumena mengatakan, berlanjutnya hubungan asmara antara bidan bohay berinisial NN dengan Kades ini menjadi penyulut emosi tersangka mantri Suhendi.
"Tersangka menemukan HP milik istri tersangka, kemudian dilihat oleh tersangka ditemukan foto berduaan istri tersangka dengan korban. Setelah tersangka melihat foto-foto tersebut timbul emosi pada diri tersangka," jelas AKBP Hujra.
Mantri Suhendi sempat menahan diri beberapa saat setelah melihat foto mesra sang istri dengan korban.
Namun, tak berapa lama, tersangka menyiapkan jarum suntik yang di dalamnya terdapat dua jenis cairan.
Jarum suntik itu disiapkan untuk melakukan penganiayaan terhadap korban.
"Tersangka berangkat menuju rumah korban, namun sebelum menuju rumah korban tersangka sudah mempersiapkan jarum suntik yang berisi dua zat cairan," terang AKBP Hujra.
Tiba di rumah Kades salamunasir, Minggu 12 Maret 2023 siang, tersangka mulanya ingin mengonfirmasi mengenai foto-foto mesra yang disimpan di telepon genggam istrinya tersebut.
Namun, Salamunasir membantah foto hubungan mesra tersebut hingga terjadi cekcok.
BACA JUGA:Soal Restorative Justice Kasus Mario Dandy, Ayah David Ozora Pilih Perang di Pengadilan
Kemudian, Mantri Suhendi menyuntikan dua cairan yang dibawa tersebut ke punggung korban.
Akibatnya, korban kejang-kejang dan terjatuh.
Oleh Mantri Suhendi, Kades Salamunasir sempat dibawa ke rumah sakit namun meninggal dunia dalam perjalanan.