JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak Rusia kembali bombardier Ukraina Selatan tepatnya wilayah Crimean Peninsula.
Dalam unggahan video oleh akun @ukrdefence, terlihat rudal Rusia menghantam wilayah Crimean Peninsula yaitu pelabuhan Sevastopol.
Menurut akun tersebut, rudal Rusia diluncurkan dari markas Rusia yang berada di wilayah Laut Hitam.
Serangan tersebut di mulai pada 24 April pada pukul 3.32 dini hari waktu setempat.
BACA JUGA:Informasi TNI Polri Bocor ke Pihak KKB Papua, Sebby Sambom: Kami Selalu Terima 6 Tahun Terakhir
BACA JUGA:Cewek Open BO Berujung Kematian, Terang Bulan Beracun Akhiri Kencan di Kosan
Sedangkan Mikhail Razvozhayev selaku Gubernur Sevastopol menjelaskan bahwa serangan tersebut merupakan serangan menggunakan drone bawah laut.
Razvozhayev mengungkapkan bahwa tidak ada kerusakan yang berarti akibat serangan itu.
Serangan oleh drone bawah laut di Sevastopol berhasil dipukul mundur, tidak ada fasilitas yang rusak.
"Hari ini serangan dimulai pukul 3:30 pagi ke Sevastopol, sedangkan kondisi saat ini satu drone dihancurkan oleh pasukan pertahanan anti-kapal selam/sabotase, satu lagi meledak dengan sendirinya,” terang Razvozhayev.
“Tidak ada fasilitas yang rusak. Saat ini sepi di kota tetapi semua pasukan dan layanan tetap waspada," tulisnya.
Sevastopol merupakan pangkalan angkatan laut utama Armada Laut Hitam dan militer Ukraina telah mendapatkan serangan dengan drone beberapa kali selama beberapa bulan terakhir.
Salah satu serangan drone terbaru di Sevastopol dilakukan pada 22 Maret lalu, kemudian Armada Laut Hitam berhasil menepis serangan tersebut dengan melenyapkan tiga sasaran.