Wawancara Ekslusif: Ini Cerita Mahasiswa saat Proses Evakuasi WNI dari Sudan: Serba Mendadak, Tak Ada Kepastian!

Minggu 30-04-2023,06:56 WIB
Reporter : Dimas
Editor : Dimas

SUDAN, DISWAY.ID -- Rata-rata 800 warga negara Indonesia (WNI) yang telah dievakuasi dari Sudan ke Jeddah, Arab Saudi, mayoritas adalah para mahasiswa.

Situasi genting di kota Khartum, Sudan saat ini membuat proses evakuasi tak bisa terprediksi. Semuanya serba dadakan.

Hal ini diungkap oleh Ketua Mahasiswa Indonesia di International University of Africa, Abdurahman.

BACA JUGA:Gempa Mengguncang Seluma, Bengkulu Berkekuatan M 3,3

Perang saudara antar militer Sudan saat ini semakin mencekam, kendati statusnya sedang gencatan senjata.

Sejak 15 April 2023, peperangan di Sudan tak terhindarkan, alutsista yang dimiliki negara tersebut di terjunkan ke medan pertempuran di kota Khartum.

Menurut laporan Abdurahman, di titik kritikal inilah banyak penduduk asing bermukim, tak terkecuali WNI.

Mayoritas WNI didominasi para mahasiswa yang sedang menimba ilmu di IUA. Kendati begitu, sebagian WNI juga ada berstatus berkeluarga dan pekerja profesional, TKI hingga TKW.

BACA JUGA:BMKG Update: Info Prakiraan Cuaca se-Jabodetabek Hari Ini, Minggu 30 April 2023

"Keduanya ada, ada mahasiswa mayoritas dan pekerja. Ada beberapa pekerja profesional, ada juga TKI dan TKW dan lainnya sebagainya," kata Abdurahman kepada Disway.id, Sabtu 29 April 2023.

Menurutnya, sekitar 20 persen WNI yang telah dievakuasi dari Sudan adalah mereka yang sudah berkeluarga.

"Terus untuk yang sudah berkeluarga banyak ya dari mahasiswa, dari TKI maupun TKW sudah sangat banyak kurang lebih, ya mungkin sekitar 10 hingga 20 persen itu yang dievakuasi sudah berkeluarga," bebernya.

BACA JUGA:Jalur Cibadak menuju Parungkuda Hingga Dinihari Ini Alami Kemacetan

Proses Evakuasi Mendadak

Abdurahman menyebut, proses evakuasi dibagi dalam beberapa kloter.

Kategori :