Petugas KRL Turunkan Paksa Seorang Ibu Gegara Anak Rewel Sepanjang Jalan? Respons KCI Luruskan Semuanya

Selasa 13-06-2023,08:50 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

JAKARTA, DISWAY.ID - Heboh di media sosial adanya video yang dinarasikan bahwa ada seorang ibu membawa anak yang rewel di KRL harus dipaksa turun oleh petugas.

Video seorang ibu membawa anak yang rewel terus menerus di dalam KRL memang benar adanya.

Namun, Manajer Humas PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Leza Arlan membantah kalau petugasnya telah memaksa turun ibu dan anak itu.

BACA JUGA:Ingat Ya! Penumpang KRL Masih Diwajibkan Pakai Masker, Jangan Asal Lepas

Kejadian itu terjadi di Commuter Line tujuan Bogor-Jakarta pada KA nomor 1285 pada Minggu, 11 Juni 2023 pukul 15.10 WIB.

Leza secara tehas membatah narasi yang menyebut kalau petugas KRL memaksa turun ibu dan anak itu karena terus menimbulkan kebisingan.

Menurut Leza, petugas KRL justru sempat membantu sang ibu untuk bisa menenangkan anaknya yang terus menerus rewel dari Stasiun Bojong gede sampai ke Stasiun Depok.

"Selama perjalanan, sang Ibu berusaha menenangkan anaknya, namun tetap tidak bisa tenang," ujar Leza dikutip dari keterangannya pada Selasa, 13 Juni 2023.

BACA JUGA:Ada Perubahan Jadwal KRL, Perjalanan Commuter Line Menjadi 1.133 per Hari, Cek Gapeka Terbarunya!

Meski petugas KRL yang berpatroli sudah mencoba menenangkan sang anak, tetapi upaya yang dilakukan tetap tidak berhasil.

Kemudian kata Leza, sang ibu meminta untuk turun saja di Stasiun Depok.

"Petugas kami pun berusaha membantu Ibu tersebut untuk menenangkan anaknya, sia-sia. Anaknya makin menangis dan meronta-ronta," ujar Leza.

"Tiba di Stasiun  Depok akhirnya sang Ibu memutuskan untuk turun, menenangkan buah hatinya. Lalu menanyakan kepada petugas commuter line tujuan Manggarai," sambungnya.

BACA JUGA:Rian Mahendra Sedih, Sosok Mbak Wiwit Mengingatkan Almarhumah Bu Yayuk: Impian Dia Banget Itu!

Selain itu Leza menyarankan agar seluruh pengguna KRL yang membawa anak bisa menjaga anaknya sehingga mampu menjaga kenyamanan antar sesama penumpang KRL.

Kategori :