JAKARTA, DISWAY.ID - Jumlah tersangka kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) bertambah menjadi 457 orang.
Penetapan ratusan tersangka itu dilakukan berdasarkan 385 laporan polisi yang masuk terkait TPPO dan kejahatan perlindungan pekerja migran per 17 Juni 2023.
"Adapun jumlah korban yang berhasil diselamatkan yakni sebanyak 1.476 orang," kata Brigjen Pol Ahmad Ramadhan selaku Karo Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri dalam keterangan tertulisnya, Senin, 19 Juni 2023.
BACA JUGA:Panji Gumilang Akui Komunis dan Al-Quran Bukan Kalamullah: Saya Komunis
BACA JUGA:Ide Sarapan Pagi: Resep Memasak Nasi Telur Udang Hong Kong Ala Chef Devina Hermawan
Brigjen Pol Ramadhan merinci, ribuan korban yang diselamatkan terdiri dari perempuan dewasa sebanyak 605 orang dan perempuan anak 80 orang.
Kemudian korban laki-laki dewasa ada 766 orang dan laki-laki anak 25 orang.
Untuk modus kejahatan para tersangka, Brigjen Pol Ramadhan menuturkan terbanyak yakni dengan mengiming-imingi bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pekerja Rumah Tangga (PRT) dengan 327 kasus.
BACA JUGA:Ukraina Kirim Pasukan ke Perbatasan Belarusia
BACA JUGA:Zaytun Menara
"Selanjutnya modus dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK) ada 87 kasus, modus dijadikan Anak Buah Kapal (ABK) ada 5 kasus dan eksploitasi terhadap anak ada 19 kasus," katanya.
Lebih lanjut, Ramadhan mengatakan, dari ratusan kasus yang diungkap, saat ini perkembangannya 75 kasus masuk tahap penyelidikan.
Kemudian 286 di tahap penyidikan dan berkas sudah lengkap atau P21 ada satu kasus.
BACA JUGA:PBNU Putuskan Idul Adha 1444 H Jatuh Pada 29 Juni 2023, Sama Seperti Pemerintah
BACA JUGA:Simak update informasi prakiraan cuaca hari ini se-Jabodetabek pada Senin, 19 Juni 2023.