Belum lagi banyaknya keutamaan-keutamaan bagi para penghafal Al Quran.
“Statemen ini mungkin benar dengan asumsi kalau hafal tidak dikerjakan, apa manfaatnya, mending tidak hafal tapi dikerjakan maka ini lebih manfaat mungkin ini benar tapi bukan begitu konsepnya,” tambahnya.
“Kalau semua orang mengikuti apa yang diperintahkan oleh orang ini, bisa hilang, bisa habis para penghaf Al Quran,” tegas Pak Ndul.
Retorika asumsi ini salah karena kebaikan itu harus dimaksimalkan dan bukan dihalangi.
Idealnya bila mampu Al Quran itu kita baca, kita hafalkan, kita pelajari, kita amalkan semampu kita.
BACA JUGA:Hasil Penyelidikan TPPO Jual Ginjal Bekasi Hanya Menungggu Waktu, Kopolisian: Sebentar Lagi Tuntas
BACA JUGA:Tersangka TPPO Terus Bertambah, 552 Berhasil Diringkus Polri
Jangan kira semua orang itu mampu atau diberikan kepercayaan oleh Allah, ditulis dihatinya semua firman-firmannya.
“Tidak semua dan tidak semudah itu, burung beo pun bisa assalammualaikum dan itu kau sandingkan dengan statement Al Quran jangan dihafal,” terang Pak Ndul di akun youtube @ pakndulahlinyaahli.
Pak Ndul juga mengatakan bahwa jangan pernah untuk meletakan ilmu di atas kesombongan.