JAKARTA, DISWAY.ID - Penceramah Ustaz Adi Hidayat (UAH) ungkap pahala puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijah.
Menurut Adi Hidayat, pahala puasa Arafah sangat dahsyat karena bisa menggurkan dosa.
Tidak tanggung-tanggung puasa Arafah mampu menghapus dosa seseorang 1 tahun yang sudah berlalu.
"Anda puasa sehari, dosa setahun gugur. Yang hari ini aja belum tentu diampuni, Masya Allah," ujar Adi Hidayat, dilansir dari YouTube AR RAHMAH TV, pada Senin 26 Juni 2023.
"Yang paling menarik, bahasanya ada yang menerjemahkan 'mohon maaf' keliru, ada yang mengampuni dosa setahun lalu dan setahun yang akan datang, Masya Allah," ujar Adi Hidayat.
Jika diperhatikan, kalau setahun yang akan datang bisa diampuni juga, apa mungkin dengan mudahnya orang bisa menikmati berbuat dosa di satu tahun kemudian?
"Itu sendal bagus-bagus ambil nanti, Masya Allah karena enggak dihitung nanti (dosanya)," tegasnya.
Namun Adi Hidayat meluruskan, hal itu tidak benar dan harus diluruskan penjelasannya.
BACA JUGA:Perdebatan Beda Puasa Arafah Diluruskan Ustaz Adi Hidayat, Ikuti Arab atau Pemerintah Indonesia?
"Itu adalah cara berpikir yang keliru, jadi menerjemahkannya mengampuni dosa yang telah lalu setahun, dan menjaga orang itu tidak berbuat dosa untuk setahun yang akan datang, artinya kalau ada orang...maaf...maaf ya kalu ada orang setelah puasa Arafah masih berbuat dosa dari ujung kepala sampai ujung kakinya, berarti puasanya gagal," tegasnya.
Peberdaan puasa arafah dan perbedaan Idul Adha di Arab dan Indonesia
Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi beberapa kali memang sempat alami perbedaan dalam pelaksanaanya.
Bahkan tahun 2023 ini, pelaksaan puasa arafah kembali dilaksanakan dalam waktu berbeda.
Idul Adha di Indonesia, akan dirayakan pada 29 Juni 2023 bertepatan pada 10 Dzulhijjah.