JAKARTA, DISWAY.ID-- Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko akhirnya buka suara atas tudingan sebagai bekingan dari Pondok Pesantren Al-Zaytun.
Kepada rekan media Moeldoko mengungkapkan bahwa apa yang dibicarakan oleh Panji Gumilang, selaku pimpinan Al-Zaytun mengenai beragam pernyataan kontroversinya sangatlah ngawur.
BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia Dikabarkan Telantar di Muzdalifah, Kemenag Singgung Tanggung Jawab Mashariq
"Orang-orang ini ngawur (Al-Zaytun), cuman saya belum ngomong saja. Entar kalau ngomong marah saya itu karena apa yang diomongin sangat ngawur," ujar Moeldoko kepada wartawan, Minggu 25 Juni 2023..
"Mana mungkin saya seorang mantan panglima itu berkolaborasi? Kalau memang itu benar enggak mungkin berkolaborasi dengan kelompok- kelompok yang dinyatakan ini dan itu," tegasnya.
Sosok Si Kumis
Sebelumnya diberitakan, terdapat sebuah misteri yaitu sosok Si Kumis yang diduga menjadi bekingan kuat Pondok Pesantren Al-Zaytun yang di pimpin oleh Panji Gumilang.
Sosok Si Kumis tersebut pun menjadi pertanyaan dari beberapa kalangan.
Nama Si Kumis tersebut pertama kali di sebutkan oleh Pendiri Yayasan Pesantren Indonesia, Imam Suprianto.
BACA JUGA:Rumah Tempat Aborsi di Jakpus Digerebek Kepolisian, Pasien Ikut Diamankan
Imam berpendapat, sosok yang menjadi bekingan Ponpes Al-Zaytun tersebut merupakan salah satu tokoh elite yang ada di Indonesia.
“Orang umum di elite itu sudah ‘hei jangan mainin Zaytun lho, itu kan punya Pak Kumis’, katanya begitu kan. Orang tahu siapa Pak Kumis.” Kata Imam dalam acara Catatan Demokrasi di TVOne pada Kamis 22 Juni 2023.
Imam bahkan bahkan menyinggung nama seorang Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal (Purn) Moeldoko yang saat ini memiliki kaitan dengan Mahad Al-Zaytun.