Haznan mengaku, bahwa BRIN saat ini telah menawarkan Aryanto Misel untuk menguji Nikuba di laboratorium.
"Tawaran tersebut dilakukan agar BRIN bisa melihat kebaruan dan teknologi apa yang dipakai," ujarnya.
"Aryanto Misel juga belum pernah menjelaskan kepada BRIN terkait teknologi Nikuba," pungkasnya.