JAKARTA, DISWAY.ID - Para ulama mendesak Prabowo Subianto dan Abdul Muhaimin Iskandar untuk segera mendeklarasikan sebagai capres dan cawapres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Desakan dari ulama tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid di Gedung DPP PKB, Jakarta Pusat, Sabtu, 5 Agustus 2023.
Jazilul Fawaid ungkap para ulama desak Prabowo dan Cak Imin deklarasi Capres Cawapres 2024.
Menurut Jazilul Fawaid, para ulama tersebut sudah mendesak kedua ketua umum partai politik itu untuk deklarasi diri sejak Juni 2023 lalu, akan tetapi jadwal itu berubah tanpa diketahui penyebabnya.
BACA JUGA:Cak Imin Yakin Peluang Cawapres Jika Gabung PDIP, Waketum PKB: Sudah Ada Kecocokan
BACA JUGA:Tabasheer Porang
"Harapan para ulama sejak bulan Juni pengurus DPP Muktamar semua berharap agar pak Prabowo dan Gus Muhaimin segera deklarasi," ujar Jazilul Fawaid kepada media.
Tidak hanya itu, bahkan Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mendapatkan tenggat waktu dari para ulama lantaran tahapan pemilu 2024 terus berjalan.
"Saya mewakili suara para ulama itu jadi yang diancam bukan pak Prabowo tapi Gus Muhaimin, tolong di clearkan lama-lama, Gus Muhaimin di kasih deadline nih sama kiai-kiai," kata Jazilul.
"Kalau begini terus nanti dikasih deadline, karena apa? Karena proses tahapan ini sudah mulai matang," lanjutnya.
BACA JUGA:Kualifikasi MotoGP 2023, Silverstone: Diwarnai Banyak Kecelakaan, Marco Bezzecchi Raih Pole Position
BACA JUGA:Billie Eilish Nonton Video Porno Sejak Usia 11 Tahun: 'Itu Aib'
Oleh sebab itu, dia meminta kepada pihak Partai Gerindra, terutama Prabowo Subianto untuk segera medeklarasikan nama Cak Imin sebagai cawapres mengingat masa kampanye akan segera dilakukan dalam waktu dekat.
"Semua mau berjalan, semua mesin sudah hidup, apalagi caleg-caleg juga akan diumumkan nomor urutnya," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, bacapres dari KKIR, Prabowo Subianto hingg saat ini belum menentukan siapa yang akan dipilihnya sebagai cawapres di Pemilu 2024 mendatang.