Dalam keadaan bugil itu, Konstestan Miss Universe Indonesia 2023 PJ juga diminta melakukan beberapa pose saat body checking.
Seperti untuk mengangkat satu kakinya untuk dicek bagian kakinya serta diminta untuk berputar untuk memeriksa seluruh tubuh.
Namun demikian PJ tidak merasa tidak ada yang mengambil gambar saat tanpa busana tersebut.
"Saya sempat disuruh angkat kaki satu untuk dicek kaki saya. Saat itu tidak ada proses foto, saya hanya dicek saja," ungkap PJ.
BACA JUGA:Kontestan Miss Universe Jelaskan Dugaan Pelecehan Seksual Alasan Body Checking
Dikarenakan merasa tidak nyaman di depan banyak orang dengan kondisi tanpa busana, PJ mencoba menutupi bagian payudaranya.
Mirisnya, PJ malah dibentak lantaran menutupi payudaranya ini.
Salah seorang penjuri atau tim body checking membentak dan menyangsikan PJ akan dikirim ke luar negeri, karena ajang kecantikan di luar negeri bahwa kontestannya akan telanjang di depan banyak orang.
"Kamu harus bangga sama diri kamu sendiri dan berani' di situ saja jadi takut," kata PJ menirukan salah seorang tim.
PJ hanya pasarah menuruti segala permintaan dari tim body checking tersebut.
"Saya takut kalau menolak akan masuk dalam penilaian, karena saya sempat dibentak ketika menolak," katanya.
PJ juga mengungkapkan, tempat body checking hanya ditutupi bilik kayu dan banyak orang lalu lalang bisa melihat.
BACA JUGA:Kontestan Miss Universe Diminta Buka Pakaian, Kini Lapor Dugaan Pelecehan ke PMJ
"Terus itu bukan ruangan tertutup, hanya sekat kayu saja," ucapnya.
Kontestan Miss Universe Indonesia 2023 lainnya, RH mengungkapkan awal terjadinya dugaan pelecehan seksual itu yakni saat kontestan diminta fitting baju. Namun, tiba-tiba ada agenda body checking yang sebelumnya tidak diminta persetujuannya.
"Kita disuruh untuk fitting dan tidak ada agenda melakukan body checking. Makanya saya sebagai salah satu finalis MUID, sangat kaget untuk disuruh tiba-tiba bugil dan di situ kita dilakukan body check," kata RH.