“Kami mohon maaf karena ini adalah pengalaman Anda dengan organisasi kami,” tulis Organisasi Miss Universe Global dalam Insta Story, Minggu 13 Agustus 2023.
BACA JUGA:8 Peserta Miss Universe Indonesia Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK, Khawatir Dilaporkan Balik
Miss Universe Organization juga memuji keberanian para kontestan Miss Universe Indonesia 2023 dalam membuka masalah dugaan pelecehan yang dialaminya.
“Kami hargai keberanian Anda untuk berbicara dan berjanji untuk melakukan yang lebih baik di masa mendatang," ungkap Miss Universe Organization.
Pada pernyataannya juga disebutkan, dugaan pelecehan seksual dalam ajang Miss Universe Indonesia terjadi di luar standar operasional Organisasi Miss Universe.
Sebab, diklaimnya, penyelenggara selalu menyediakan tempat aman bagi perempuan atau kontestan Miss Universe.
BACA JUGA:Juara 3 Miss Universe Indonesia Mengundurkan Diri Buntut Dugaan Skandal Pelecehan Seksual
"Apa yang terjadi di kontes khusus ini (Miss Universe Indonesia) sangat bertentangan dengan semua yang kami perjuangkan sebagai sebuah organisasi," tulisnya.
Lebih lanjut, Miss Universe Organization juga menghentikan kerjasama dengan Poppy Capella selaku pemilik PT Capella Swastika Karya yang memegang izin dan lisensi Miss Universe Indonesia 2023.
"The Miss Universe Organization telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan pemegang lisensi saat ini di Indonesia, PT Capella Swastika Karya, dan direktur nasionalnya, Poppy Capella," tulis Miss Universe Organization.
"Tidak memenuhi standar merk, etika, atau harapan kami sebagaimana diuraikan dalam buku panduan franchise dan kode etik kami," pungkasnya.