Politik dinasti Jokowi menurut Faisal tak lepas dari politik dinasti yang diperlihatkan oleh Megawati dan SBY.
BACA JUGA:5 KKB Perusuh di Oksibil Tewas Oleh Satgas Damai Cartenz
BACA JUGA:PDIP Umbar Janji Jika Ganjar Menang Pemilu 2024: Pastikan Kesejahteraan Terhadap Petani dan Nelayan
“Dengan demikian dia mencoba keluar dari politik gorong-gorong, dia dihinakan oleh Megawati sebagai petugas partai yang kemudia mengambil kesempatan serta menempatkan sebuah pukulan yang sangat kuat pada SBY dan Megawati,” terangnya.
Selain itu Faisal juga menambahkan bahwa selama ini Jokowi terlalu sibuk mengurusi politik dinastinya saja sehingga mengakibatkan berantakan kabinetnya.
“Dengan fokusnya Jokowi membina anaknya serta memutuskan kepentingan anaknya, hasilnya kabinetnya berantakan dan seperti saat ini terdapat beberapa menteri yang terjerat kasus hukum,” papar Faisal di akun youtube@BambangWidjojanto.