JAKARTA, DISWAY.ID-- Istithaah kesehatan akan menjadi syarat pelunasan biaya haji.
Diberlakukannya syarat demikian merupakan bagian penyesuaian kebijakan pelunasan biaya haji 1445 H/2024 M.
"Istititha’ah dalam penyelenggaraan Ibadah Haji merupakan hal yang sangat penting untuk diterapkan. Istitha’ah akan menjadi sebuah persyaratan untuk melakukan pelunasan keberangkatan haji,” ujar Dirjen Penyelenggaran Ibadah Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief saat memberikan sambutan pada pembukaan Mudzakarah Perhajian Indonesia Tahun 2023 di UMY, Senin 23 Oktober 2023.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Indonesia Dapat Tambahan Kuota Haji 20 Ribu Jemaah Usai Jokowi Bertemu PM Arab Saudi
Oleh karena pentingnya itu, Hilman mengatakan, perlu dilakukan pembahasan tentang istitha’ah secara komprehensif.
"(Pembahasan) dari semua perspektif termasuk aspek fiqhiyah,” ujar Hilman.
Hal senada disampaikan Ketua Komisi VIII DPR-RI Ashabul Kahfi.
Menurutnya, batas toleransi istitha’ah yang selama ini diterapkan kepada jema’ah sangat longgar, sehingga belum menyaring istitha’ah secara maksimal.
“Untuk itu diharapkan ke depannya proses penilaian istitha’ah itu harus lebih diperketat sehingga mampu menyaring Jemaah yang istitha’ah dan yang belum/tidak istitha’ah,” jelasnya.
Mudzakarah yang digelar tiga hari yakni 23-25 Oktober 2023 ini mengangkat tema “Penguatan Istitha’ah Kesehatan Jemaah Haji”.
Mudzakarah dibuka Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Hadir, Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Ketua Komisi VIII DPR-RI Ashabul Kahfi, Staf Ahli dan Staf Khus Menteri Agama, para Direktur di lingkungan Ditjen PHU, sejumlah Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi, para Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Provinsi, para Kepala UPT Asrama Haji se Indonesia.
Hadir juga, Konsultan Ibadah, Mustasyar DinY, perwakilan Kementerian Kesehatan, utusan Ormas Islam, akademisi, serta asosiasi PPIHU/PIHK dan FK-KBIHU.
Kasubdit Bimbiungan Jemaah Khalilurrahman selaku ketua panitia mengatakan, kegiatan ini diharapkan melahirkan sebuah konsep istitha’ah yang nantinya akan diaktualisasikan kepada Jemaah haji Tahun 2024.