JAKARTA, DISWAY.ID – Akibat tingginya curah hujan pada Minggu 26 November lalu mengakibatkan ratusan rumah terendam banjir di Bogor.
Tidak hanya merendam ratusan rumah warga, namun tingginya curah hujan juga mengakibatkan tanah longsor yang mengancam keselamatan warga Bogor.
Akibat tingginya curah hujan, beberapa kendaraan ikut menjadi korban, di mana dikabarkan satu mobil dan sepeda motor hanyut terseret banjir.
BACA JUGA:Ustadz Abdul Somad: 'Orang Indonesia Pendukung Israel itu Pengkhianat Bangsa!'
BACA JUGA:Ustaz Felix Siauw: Anarkisme dan Kebencian di Bitung Senyata-nyatanya Terorisme
Pihak BPBD Kota Bogor menginformasikan bahwa sebanyak 207 rumah dan satu musala serta sekolah Madrasah Ibtidaiyah terendam banjir dengan tinggi muka air mencapai 50 cm hingga 100 cm.
Adapun daerah yang terdampak banjir antara lain Kaum Sari, Kampung Ciparigi, Bojong Enyod, Kawung Luwuk, Sindangsari, Kampung Ciheuleut, Bantarjati Kaum, dan Gang Kembang di Kecamatan Bogor Utara.
Tidak hanya itu, banjir juga merendam Perumahan Siti Hasanah, Pasir Kuda, Kecamatan Bogor Barat.
BACA JUGA:Waspada! Gunung Anak Krakatau Semakin Aktif 5 Kali Erupsi, Gemuruh Terdengar Hingga di Pulau Sebesi
BACA JUGA:Pesan Langsung Jokowi Pada Nawawi Pomolango Saat Dilantik Sebagai Pimpinan Sementara KPK
Sedangkan di Jalan Malabar Ujung, Kecamatan Bogor Tengah satu unit motor terseret derasnya air dan merendam beberapa warung ikut terendam.
Banjir yang terjadi di Bogor tak lepas dari meluapnya tiga buah kali, di antaranya Kali Ciparigi, Cibuluh dan Ciheuleut.
Selai merendam permukiman warga, banjir juga menggenangai basar Pasar Kebon Kembang di area Blok F.