Dia menjelaskan bahwa salah satu tentara Israel mengatakan dia akan mengirimnya kepada Tuhannya, sebelum dia memasuki terowongan.
“Dia memaksa saya memakai ikat pinggang berisi bahan peledak, dan memasang kamera GoPro di kepala saya dan tali di pinggang saya,” kata Hakim.
Hakim juga mengungkapkan, dia diperintahkan untuk menjelajahi terowongan dan menentukan apakah ada pesawat tempur Hamas di dalamnya.
BACA JUGA:Gempar Arkeolog Mesir Temukan Terowongan Rahasia yang Diduga Mengarah ke Makam Cleopatra
“Mereka bersiap meledakkan terowongan dengan menggunakan tubuh saya jika kamera di kepala saya menunjukkan ada pejuang di dalam,” jelas Hakim.
“Saya 100 persen yakin saya akan dibunuh pada saat itu, tapi kemudian mereka menarik saya keluar dari terowongan ketika mereka tidak menemukan apa pun di dalamnya,” tambahnya.
Menurut selain Hakim juga ada seorang anak laki-laki berusia 15 tahun juga mendapat perlakuan yang sama. Anak laki-laki yang ditahan bersama Hakim selamat dan dibebaskan tiga hari kemudian.