Untuk mengirim kerupuk kepada pelanggan di luar kota, Ndo Lina telah menyediakan kerupuk mentah dan adonan sambal yang dapat bertahan lebih dari seminggu.
KISAH SEDIH DAN PERJUANGAN NDO LINA / HERLINAH
Sebelum menjual kerupuk, Ndo Lina sempat bekerja sebagai seorang sekuriti di Jakarta.
Namun, karena kedua orang tuanya sudah lanjut usia dan untuk memenuhi kebutuhan putrinya, dia memutuskan untuk pulang kampung ke Demak.
BACA JUGA:Viral! Penumpang Pesawat BAB di Celana, Baunya Menyebar Ganggu Penerbangan
"Saya sebagai ibu tunggal telah berjuang sendiri selama 16 tahun. Dulunya saya merantau ke Jakarta dan sempat bekerja sebagai seorang sekuriti. Namun, karena kondisi terakhirnya, akhirnya saya memutuskan untuk pulang kampung," tuturnya.
Ketika pertama kali tiba di Demak, Ndo Lina sempat bingung akan bekerja apa. Namun, ia harus memenuhi kebutuhan putrinya.
Akhirnya, dia memilih untuk meneruskan usaha orang tuanya dalam berjualan kerupuk.
Untuk memasarkan kerupuknya, ia sering mengunggah informasi tentang usahanya di media sosial.
BACA JUGA:Kocak! Viral Pengantin Masih Sibuk Kerja saat Duduk di Pelaminan, Suami Tepuk Jidat
Ternyata, strategi pemasaran Ndo Lina di media sosial dengan gaya jualan yang menarik tersebut sangat menguntungkannya.
Aksinya sebagai penjual kerupuk menggunakan moge menjadi viral dan meningkatkan penjualan dagangannya.
Kini, ia menerima banyak pesanan dari luar kota bahkan luar negeri.
Untuk rutinitasnya, setiap hari saat fajar baru menyingsing, Ndo Lina mulai mengolah adonan kerupuk dan menjemurnya di pagi hari.
BACA JUGA:Viral! iPhone Masih Aktif Meski Jatuh 5.000 Meter dari Pesawat Boeing 737 Max 9 Alaska Airlines
Sedangkan pada sore hari, ia mulai menjual kerupuk di pasar tradisional. Pada malam hari, dia memulai proses penggorengan kerupuk.