"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 261)
Dalam hadis Nabi Muhammad SAW disebutkan salat dhuha 2 rakaat di awal pagi hari terhitung sebagai sedekah.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya;
"Setiap persendian manusia diwajibkan untuk bersedakah setiap harinya mulai matahari terbit. Memisahkan (menyelesaikan perkara) antara dua orang (yang berselisih) adalah sedekah. Menolong seseorang naik ke atas kendaraannya atau mengangkat barang-barangnya ke atas kendaraannya adalah sedekah. Berkata yang baik juga termasuk sedekah. Begitu pula setiap langkah berjalan untuk menunaikan shalat adalah sedekah. Serta menyingkirkan suatu rintangan dari jalan adalah shadaqah." [HR. Bukhari dan Muslim].
BACA JUGA:Ini Perkiraan Awal Puasa dan Idul Fitri 2024 yang Kemungkinan Dimulai Setelah Pemilu
Sejumlah ulama mengatakan bahwa salat adalah puncak tertinggi seseorang bersedakah di jalan Allah SWT.
Pasalnya, ia bukan lagi mengorbakan hartanya, tetapi waktu dari segala macam kesibukan hanya untuk beribadah kepada Allah SWT.
Bisa dibayangkan, sekecil benih yang disedekahkan di jalan Allah dapat ganjaran pahala setara 700 kali lipat, apalagi dengan salat dan puasa.
رَبَّنا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلاً سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka." [Potongan ayat Al Imran: 191]
Apa yang Dimaksud Puasa Rajab Bid'ah?
Ustaz Abdul Somad mengatakan perkara puasa Rajab dihukumi bid'ah jika amalan tersebut dikhususkan tanpa adanya dalil kuat.
"Yang bid'ah itu mana? Nah ini yang bid'ah itu, 'Siapa yang puasa 1 hari di bulan Rajab tanggal 1, maka seperti puasa 1 tahun.
"'Siapa yang puasa 2 hari seperti puasa 2 tahun, siapa yang puasa 7 hari maka terbukalah 7 pintu surga'.
"'Siapa yang mengirimkan ini kepada 7 temannya, maka dapatlah 7 berkah. Siapa yang tidak mengirimkan ini kepada 7, maka akan turun 7 laknat. Itu yang bid'ah," kata Ustaz Abdul Somad.
Apa yang dijelaskan Ustaz Abdul Somad tersebut, jelas tidak ada sanad hadis shahih (benar) berdasarkan anjuran Nabi Muhammad dari Kitab Hadis mana pun.