JAKARTA, DISWAY.ID-- Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara atau OIKN Bambang Susantono membeberkan nasib Jakarta usai tak lagi jadi ibukota.
Menurutnya, setelah Ibu Kota Indonesia pindah ke IKN Nusantara, Jakarta akan tetap menjadi pusat bisnis dan keuangan. Sementara, IKN Nusantara akan menjadi pusat bisnis di luar Jawa.
"Apa yang terjadi dengan Jakarta? Kalau menurut saya sih Jakarta akan menjadi financial centre pasti. Bisnis dan financial centre berlangsung di sini, kita punya ekonomi superhub baru seperti di Kazakhstan," katanya dalam Seminar Masa Depan Pasca IKN disiarkan YouTube Pemprov DKI Jakarta, dikutip, Minggu, 18 Februari 2024.
BACA JUGA:Penghuni IKN akan Dibatasi 2 Juta Penduduk, Kepala Otorita Ungkap Alasannya
BACA JUGA:Sindir Yang Tak Setuju Makan Siang Gratis, Prabowo: Kebangetan, Sebaiknya Belajar Lagi!
BACA JUGA:Update Real Count 11:30 WIB Data Masuk 64.62%: Prabowo 57.49%, Anies 24.6% dan Ganjar 17.9%
Bambang mengatakan Indonesia juga telah menandatangi nota kesepahaman dengan Kazakhstan untuk belajar membangun ekonomi super hub baru.
"Kami punya MoU dengan Kazakhstan sebagai sister city, dengan Astana. Kami insyaallah akan punya MoU dengan Canberra," tuturnya.
Bambang menjelaskan, Nusantara akan memiliki dua fungsi utama. Yang pertama adalah sebagai pemerintah daerah khusus atau Pemdasus, lalu sebagai kementerian lembaga.
"Satu sebagai pemerintah daerah khusus, Pemdasus, satu lagi sebagai kementerian lembaga. Jadi memang bentuknya pertama kali di Indonesia ini. Ada gubernur setingkat menteri, menterinya seperti gubernur ngurusin Pemda," tuturnya.