Astra Melalui YDBA Gandeng Sarinah dalam Perkuat Kompetensi dan Perluasan Pasar UMKM

Kamis 22-02-2024,11:39 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

BACA JUGA:Jokowi Bersama Astra Gelar Groundbreaking Revitalisasi SDN 020 Sepaku di IKN

BACA JUGA:Nilai Transaksi Astra Financial di GIASS 2023 Tembus Rp 2,385 Triliun

Fetty Kwartati juga menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat membantu dan mempercepat UMKM dalam membangun jaringan bisnis yang luas dan memperluas pasar ke tingkat internasional. 

Salah satu UMKM binaan YDBA dari NTT, Leo menyampaikan bahwa konten mengenai desain produk dalam pelatihan ini sangat cocok dan dibutuhkan oleh UMKM. 

Terlebih melalui kesempatan ini juga membuka jejaring pasar yang luas bagi Leo yang membudidayakan komoditas mete. 

Setelah diselenggarakan pelatihan selama 2 hari ke depan, para UMKM akan mengikuti kurasi untuk memeriahkan bazar di Gedung Sarinah pada April 2024. 

Akan ada 50 UMKM terpilih yang mengikuti bazar tersebut dan dari 50 UMKM tersebut akan dilakukan kurasi kembali untuk 5 UMKM terpilih yang akan hadir di Gerai Premium Sarinah selama 3 bulan pada Juni – Agustus 2024. 

BACA JUGA:Astra Financial Kembali Jadi Sponsor Platinum GIIAS 2023, Banjir Promo dari 9 Lini Bisnis Pembiayaannya

BACA JUGA:Pakar BRIN Sebut Fenomena di Rancaekek Bukan Puting Beliung Biasa: Badai Tornado Pertama di Indonesia!

Hadirnya UMKM dalam gerai tersebut diharapkan dapat menjadi pembelajaran baru bagi UMKM dalam memperkuat ekosistem perluasan pasar, khususnya dalam pusat perbelanjaan modern, seperti PT Sarinah. 

Sekilas Tentang YDBA 

YDBA merupakan yayasan yang didirikan oleh pendiri Astra, William Soeryadjaya pada 1980 dengan filosofi ‘Berikan Kail Bukan Ikan’. YDBA didirikan sebagai komitmen Astra untuk berperan serta aktif dalam membangun bangsa, seperti yang diamanatkan dalam butir pertama filosofi Astra, Catur Dharma, yaitu ‘Menjadi Milik yang bermanfaat bagi Bangsa dan Negara’. 

Sejalan dengan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa, YDBA juga terus berupaya mengembangkan UMKM di Indonesia agar naik kelas, mandiri dan dapat bersaing baik di pasar nasional maupun global.

BACA JUGA:Hari Istiqlal 22 Februari Digelar Sederhana, BP Masjid Hadirkan Penari Sufi

BACA JUGA:Gandeng Imigrasi, Polri Berhasil Tangkap WN Jepang yang Jadi DPO Kasus Penipuan

Sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi UMKM yang juga turut menciptakan lapangan pekerjaan. 

Kategori :