Angkutan Udara Jadi Pilihan Utama Pemudik, Ini Kata Menhub

Senin 08-04-2024,19:33 WIB
Editor : Subroto Dwi Nugroho

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi membeberkan alasan, jumlah penumpang angkutan udara lebih tinggi dibandingkan angkutan lainnya pada periode mudik Lebaran 2024. 

Budi Karya menjelaskan, salah satunya karena adanya keseimbangan antara tingkat permintaan pemudik dan kesediaan jadwal penerbangan. 

Selain itu, terdapat penambahan jadwal penerbangan atau extra flight. 

BACA JUGA:Penyelidikan Sementara Kecelakaan Tol Jakarta Cikampek KM 58, Mobil Gran Max Diduga Milik Travel

BACA JUGA:Pemandangan H-2 Lebaran 2024 di Stasiun Senen, 26.618 Penumpang Diberangkatkan dengan KA

" Memang ada extra flight yg diminta oleh operator, 2000 lebih ya. Ini otomatis menambah jumlah (penumpang)," pungkasnya kepada awak media di Gedung Kementerian Perhubungan, pada Senin, 8 April 2024. 

Ia menuturkan Kementerian Perhubungan dan Angkasa Pura Indonesia selaku pengelola bandara-bandara di Indonesia menyiagakan bandaranya selama 24 jam. 

Hal ini guna memfasilitasi para pemudik lebih banyak dan lebih lama dibandingkan hari biasanya. 

Ia memberi contoh, Bandara Juwata di Tarakan, Kalimantan Utara.

Pada hari biasa bandara ini hanya melayani sampai pukul 18.00, tetapi selama musim mudik Lebaran 2024 ini dioperasikan lebih lama dibanding jadwal biasanya.

BACA JUGA:H-2 lebaran, Terminal Pulo Gebang Naik 20-30 Persen dari Tahun Sebelumnya

BACA JUGA:Suasana Stasiun Gambir H-2 Lebaran, Banyak Pemudik Ngemper di Lantai

" Yang tadinya cuman 4 sampai 5 kali dalam sehari, pergerakan jd 6 kali," ungkap Budi Karya. 

Basarkan data sementara, total jumlah penumpang angkutan umum pada H-4 kemarin atau Sabtu, 6 April 2024 sebanyak 1.144.265 orang.  

“ Untuk angkutan umum secara merata mengalami peningkatan dengan jumlah penumpang terbanyak ada di angkutan udara,” ujar Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati di Jakarta pada Minggu, 7 April 2024. 

Kategori :