JAKARTA, DISWAY.ID – Berlibur ke Kota Tua menjadi salah satu destinasi favorit yang murah dan menyenangkan.
Akan tetapi, ada tips terbaik terkait pilihan waktu yang tepat untuk datang ke sana.
Kendati sudah memasuki waktu sore, suasana Kota Tua pada Jumat (10/5) hari itu tampak masih ramai dipadati oleh para pengunjung.
BACA JUGA:Kota Tua Hadirkan Gedung Angker Batavia Untuk Para Pengunjung
Berdasarkan pantauan Disway, para pedagang masih tampak memadati alun-alun Kota Tua untuk menjajakan dagangannya.
Salah satu dagangan yang populer di kalangan pengunjung Kota Tua adalah ketoprak. Banyak pengunjung yang datang untuk mencicipi ketoprak yang dijual di area Kota Tua.
Menurut Ridwan, seorang penjual ketoprak yang Disway temui, dagangannya seringkali lebih laku saat memasuki akhir minggu atau weekend.
“Paling rame ya pas weekend, tapi Alhamdulillah di hari biasa juga rame. Biasanya di hari biasa bisa dapet Rp 500-600 ribu, kalo weekend malah bisa lebih,” Ujar Ridwan.
BACA JUGA:18 Ribu Pengunjung Padati Wisata Kota Tua Selama Libur Lebaran 2024
Selain akhir minggu, menurut Ridwan, area Kota Tua jauh lebih ramai ketika memasuki waktu sore dan malam hari.
“Orang sekarang pada datengnya ya sore atau malem gini, kalo siang mah panas,” Ujar Ridwan saat ditemui oleh Disway pada hari yang sama.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Widya, salah satu pengunjung Kota Tua yang ditemui oleh Disway pada hari yang sama. Widya, yang saat itu sedang menikmati ketoprak bersama keluarganya, mengatakan bahwa ia dan keluarganya sengaja datang ke Kota Tua menjelang waktu sore yang tidak terlalu panas.
“Kalo sekarang orang-orang pada males dateng siang-siang karena panas. Kalo sore juga malah lebih rame sekarang,” Kata Widya.
Sementara itu menjelang waktu sore, dari Halte Transjakarta Kota hingga ke alun-alun Kota Tua masih dipadati oleh para pengunjung yang berbondong-bondong datang ke kawasan Kota Tua.
BACA JUGA:Bawa Bekal dan Tikar, Warga Pilih Piknik di Kota Tua Libur Lebaran 2024
Ada Apa Saja di Kota Tua?
Berikut rekomendasi dari Traveloka
1.Museum Fatahillah
Museum Fatahillah merupakan ikon dari wisata Kota Tua Jakarta yang wajib kamu singgahi.
Arsitektur bangunan bersejarah ini menyerupai Istana Dam di Amsterdam, Belanda.
Di dalamnya, kamu bisa melihat ruangan-ruangan pengadilan dan juga ruang bawah tanah yang dulunya digunakan sebagai penjara.
Meskipun sudah direnovasi berkali-kali, setiap mengunjungi Museum Fatahillah, kamu tetap dapat merasakan nuansa kuno yang bersejarah di dalamnya.
2. Toko Merah
Tempat wisata di Kota Tua lainnya yang wajib dikunjungi adalah Toko Merah.
Bangunan ini diklaim sebagai bangunan tertua di Kota Tua Jakarta dan terkenal akan warnanya yang merah mencolok sehingga mencuri perhatian bagi siapapun yang tengah berwisata ke Kota Tua Jakarta.
Arsitektur zaman kolonial terlihat jelas di bangunan ini karena memiliki jendela-jendela tinggi.
3. Taman Fatahillah
Untuk kamu yang ingin mencoba bermain sepeda ontel, datanglah ke Taman Fatahillah yang berada tepat di depan Museum Fatahillah.
Mengelilingi wisata Kota Tua Jakarta dengan sepeda ontel bisa jadi pengalaman yang tak terlupakan.
Taman Fatahillah bisa dikatakan salah satu wisata Kota Tua yang paling ramai pengunjungnya.
Bukan hanya bisa mempelajari sejarah, di Taman ini kamu bisa berfoto bersama keluarga dan kerabat, bermain mainan khas Jakarta, dan berbagai aktivitas luar ruangan lainnya.
4. Café Batavia