JAKARTA, DISWAY.ID -- Jamaah haji kloter pertama dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 01), tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Arab Saudi., Minggu 12 Mei 2024.
Jamaah haji kloter pertama menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan 7301, tiba sekitar pukul 08.00 waktu Arab Saudi (WAS).
Jamaah masuk Arab Saudi menggunakan jalur cepat atau fast track, yakni jalur untuk memudahkan proses kedatangan jamaah karena proses imigrasi telah selesai di bandara keberangkatan.
BACA JUGA:Sambut Musim Haji 2024, KKHI Madinah dan Mekkah Siap Beri Pelayanan Kesehatan Jemaah
BACA JUGA:PBNU: Haji Tanpa Visa Resmi Termasuk Ghasab dan Bertentangan dengan Substansi Syariat Islam
Setelah turun dari pesawat, jamaah langsung menuju bus yang telah disediakan untuk mengantar ke penginapan.
Jamaah haji yang tiba berjumlah 385 orang dan didampingi oleh 8 petugas, dengan rincian 139 jamaah haji berusia lebih dari 60 tahun dan 246 jamaah haji berusia berusia di bawah 60 tahun.
Selain itu, sebanyak 12 jamaah haji membutuhkan kursi roda.
Adapun, Layanan Fast Track atau disebut Makkah Route ini digunakan untuk kedatangan jamaah calon haji Indonesia yang terbang dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta (embarkasi JKG), Bandara Juanda Surabaya (embarkasi SUB), dan Bandara Adi Sumarmo Solo (embarkasi SOC).
BACA JUGA:Masih Banyak yang Nekat Tanpa Visa Haji, Dubes RI: Risiko Ditanggung Sendiri
BACA JUGA:Kloter Pertama Embarkasi Jakarta Tiba di Madinah, Terdapat 79 Jamaah Haji Lansia
Kedatangan jemaah haji JKG 01 disambut oleh Duta Besar RI Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad didampingi oleh Konsulat Jenderal (Konjen) RI di Jeddah Yusron Bahauddin Ambary, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Abdillah M Tohir, dan Kepala Bidang Kesehatan dr. Indro Murwoko.
Kondisi jamaah haji kloter JKG 01 dilaporkan berada dalam keadaan baik.
Kendati demikian, tim kesehatan yang berada di bandara tetap dalam kondisi siaga untuk memberikan pelayanan kesehatan apabila ada jemaah yang membutuhkan.
Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi Tahun 2024 dr Indro Moerwoko berpesan kepada para jamaah saat pertama kali mendarat untuk beradaptasi dengan kondisi dan lingkungan di Arab Saudi yang sangat berbeda dengan di Indonesia.