Jamaah Haji Lansia Harus Tahu, Ini Ciri-Ciri Jasa Dorong Kursi Roda yang Resmi

Kamis 23-05-2024,20:32 WIB
Reporter : Tomy Gutomo
Editor : Tomy Gutomo

MAKKAH, DISWAY.ID – Indonesia memberangkatkan 241 ribu jamaah haji. Dari jumlah itu, 45 ribu di antaranya adalah jamaah lanjut usia (lansia). Sebagian di antara jamaah lansia ini membutuhkan pelayanan kursi roda. Terutama saat tawaf dan sai di Masjidilharam.

Akan banyak orang yang menawarkan jasa penyewaan dan mendorong kursi roda di sekitar Masjidilharam. Celakanya, di antara mereka ada yang tidak jujur. Misalnya belum sampai tujuh putaran tawaf sudah ditinggal. Lebih parah lagi mereka bisa mematok tarif seenaknya.

Petugas Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) Arab Saudi telah menyiapkan jasa pendorong kursi roda resmi. Mereka disiagakan di Terminal Syib Amir dan Terminal Jiad. Itu terminal bus bus salawat menaikkan dan menurunkan penumpang. Bus salawat merupakan bus khusus jamaah haji Indonesia.


Pendorong kursi roda resmi di Masjidilharam menggunakan rompi dan nomor khusus. -Wildan-Media Center Haji

Rupanya, ada saja jasa pendorong tidak resmi yang nyelonong ke area jamaah haji Indonesia tersebut.  "Demi perlindungan bagi jamaah haji terutama saat ibadah tawaf dan sai, kami mengimbau bagi jamaah yang akan menjalankan ibadah thawaf dan sai agar menggunakan jasa sewa kursi roda resmi," ujar Kepada Daerah Kerja (Kadaker) Makkah Khalilurrahman, 23 Mei 2024. 

BACA JUGA:Jamaah Haji Kaget, Laundry di Madinah Rp 65 Ribu Per Kilogram

BACA JUGA:Mengintip Dapur Katering Haji di Makkah, Dalam Seminggu Tak Boleh Ada Menu yang Sama

Untuk mengidentifikasi jasa pendorong resmi, menurut dia, jamaah perlu memperhatikan ciri-cirinya. Di antaranya adalah dengan melihat rompi yang dikenakannya. 

"Pendorong yang resmi mereka menggunakan rompi. Rompinya itu ada warnanya. Kalau pagi warnanya abu-abu dan hijau lumut. Sedangkan saat malam rompinya berwarna cokelat," ucap Khalil. 

"Di samping itu, di kursi dan rompi pendorong kursi roda resmi itu ada nomornya," kata dia. 


Jasa pendorong kursi roda siap melayani jamaah haji lansia di terminal bus Syib Ali. -Wildan-Media Center Haji

Saat tiba di terminal Syib Ali dan Terminal Jiad, kata Khalil, jamaah haji Indonesia tidak perlu terburu-buru turun dari bus salawat. Karena, jasa pendorong kursi roda di terminal biasanya akan berebut. 

"Tunggu arahan atau instruksi dari kepala regu dan kepala rombongan (Karom). Lalu turun secara tertib. Nanti jamaah akan dipanggil satu-satu oleh karom dan kepala regu," jelas Khalil.  


Info Grafis Jasa Pendorong Kursi Roda--Media Center Haji

"Saya mohon agar jamaah menunggu petugas yang ada di area Masjidilharam. Ini dalam rangka keamanan dan keselamatan jamaah haji di Indonesia," ujar Khalil. 

Kategori :