Tak ayal, kata Roso, ayah dan anak ini sering berselisih paham.
BACA JUGA:Sosok KS Anak yang Bunuh Ayah Kandung di Jaktim Ternyata Anak Punk
Dari situ, kecurigaan Roso mengarah pada KS sebagai pelaku pembunuhan ayah kandungnya.
Sementara, putri kedua korban berinisial P, kata Roso, dia sangat menyayangi ayahnya.
"Yang sayang sama bapaknya itu, anak yang kedua. Tiap hari nemenin bapaknya di kios," kata Roso.
Mayat S Ditemukan Terbungkus Selimut Merah Jambu.
BACA JUGA:Pembunuh Pedagang Perabotan Duren Sawit Ditangkap, Diduga Anak Kandung Korban
Roso mengatakan, mayat S ditemukan di dalam kiosnya dengan kondisi terbungkus selimut warna merah jambu di atas kasur lantai ruang depan kiosnya.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh karyawannya berinisial I, sekira pukul 01.00 WIB.
Awalnya karyawan korban curiga ada yang tidak beres dengan majikannya.
Pasalnya, kios tempat I bekerja tutup sejak Hari Raya Idul Adha tepatnya Senin, 17 Juni 2024.
"Hari lebaran kan libur (Idul Adha), buka sebentar lalu tutup. Nah malam Jumat tutup terus, nah penasaran kan, rollingdoornya digembok," kata Roso.
Kemudian pada Sabtu, 22 Juni 2024, dini hari, karyawan korban pun membuka paksa rollingdoor kios perabotan rumah tangga yang tergembok tersebut.
Saat berhasil dibuka, kondisi di dalam kios tampak gelap gulita.
Kemudian I coba masuk ke dalam kios. Namun beberapa langkah kemudian, kaki I tersandung jasad korban.
"Masuk ke dalem, kaki dia nyangkut ke kaki Bapak itu (korban)" terang Roso.