Jenderal Pimpinan Kudeta Bolivia Ditangkap

Kamis 27-06-2024,12:33 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

“Ketiga panglima angkatan bersenjata datang untuk menyampaikan kekecewaan kami,” kata Zuniga.

“Berhenti menghancurkan, berhenti memiskinkan negara kami, berhenti mempermalukan tentara kami,” katanya.

Dengan berseram lengkapZuniga mengaku jika pihaknya didukung oleh masyarakat Bolivia.

Sedangkan Morales yang merupakan ketua partai sosialis MAS yang berkuasa, mengatakan para pendukungnya akan melakukan mobilisasi untuk mendukung demokrasi.

BACA JUGA:LIB Resmikan Kuota 8 Pemain Asing pada Liga 1 2024-2025, Ferry Paulus Beri Klub Kebebasan Memilih

BACA JUGA:Sandi Harian Hamster Kombat 27 Juni 2024 Lengkap Kode Morse, Input MINER dan Klaim Jutaan Koin Gratis!

“Kami tidak akan membiarkan angkatan bersenjata melanggar demokrasi dan mengintimidasi masyarakat,” kata Morales.

Kantor kejaksaan Bolivia mengatakan akan meluncurkan penyelidikan kriminal terhadap Zuniga dan pihak lain yang terlibat dalam upaya kudeta.

Dukungan publik terhadap demokrasi di Arce dan Bolivia mengalir deras dari para pemimpin regional dan negara-negara lain.

“Kami menyampaikan kecaman sekeras-kerasnya terhadap upaya kudeta di Bolivia. Dukungan dan dukungan penuh kami kepada Presiden Luis Alberto Arce Catacora,” kata Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador pada X.

Bahkan lawan politik konservatif pemerintah di Bolivia mengutuk tindakan militer tersebut, termasuk mantan Presiden Jeanine Anez, yang dipenjara pada tahun 2022 di tengah kekacauan politik.

Kategori :