Kementan: Potensi Lahan Tidur di Deli Serdang Mampu Cukupkan Kebutuhan Pangan

Senin 12-08-2024,08:36 WIB
Reporter : Annisa Zahro
Editor : Subroto Dwi Nugroho

JAKARTA, DISWAY.ID -- Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengungkapkan bahwa Deli Serdang memiliki potensi lahan tidur yang masih sangat terbuka.

Sehingga, lahan tidur ini apabila dimanfaatkan secara optimal dapat menghasilkan kecukupan pangan yang sangat besar.

Hal ini sangat penting mengingat Indonesia pada beberapa bulan ke depan masih harus menghadapi kekeringan panjang akibat el nino terparah sepanjang sejarah.

BACA JUGA:Meutya Hafid Pastikan Airlangga Masih Jabat Ketum Golkar Secara De Facto: Sampai Pleno Digelar!

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga dan ESDM Pantau Uji Coba Pelaksanaan Subsidi Tepat JBKP di Gorontalo, Hasilnya Berjalan Baik

Oleh karena itu, ia mengajak para petani di Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara untuk mengoptimalkan lahan tidur yang ada menjadi lahan produktif.

"Kalau ada lahan produktif di Sumatera Utara, ada lahan kosong, lahan nganggur, mungkin kurang air dan lain-lain segera laporkan ke Kepala Dinasnya," kata Sudaryono pada Minggu, 11 Agustus 2024.

Nantinya, Kementerian Pertanian akan melakukan berbagai upaya, seperti pompanisasi agar lahan menjadi basah dan bisa ditanami tumbuhan pangan.

Sementara itu, Kementan terus melakukan sejumlah upaya untuk mengamankan ketersediaan pangan lewat program penambahan areal tanam (PAT) dengan memaksimalkan pompanisasi.

Di Sumatra Utara sendiri, target PAT sebesar 97 ribu hektar dan saat ini sudah terealisasi sebesar 58 ribu hektar.

BACA JUGA:Harga Pertamax Naik, Pertamina: Kami Pastikan Harga Tetap Kompetitif!

BACA JUGA:Jokowi Kembali Berkantor di IKN, Lakukan Groundbreaking hingga Sidang Kabinet

Sudaryono mengatakan, pihaknya telaah menentukan titik-titik PAT dan menargetkan PAT bisa diselesaikan pada September 2024.

"Kita sedang koordinasi dan banyak dibantu oleh Dinas Pertanian di Kabupaten Kota, Dinas Pertanian Provinsi dan juga support yang maksimal dari Tentara Nasional Indonesia," katanya.

 

Kategori :