Terkuak! Undip Sebut Dokter PPDS Sempat Berniat Berhenti Kuliah Sebelum Bunuh Diri

Kamis 15-08-2024,15:25 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Universitas Diponegoro buka suara terkait kematian mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi, Aulia Risma Lestari, yang mengakhiri hidup di tengah proses pendidikan.

Kematian dr Aulia tersebut diduga akibat tak kuasa mengalami perundungan atau bullying di RS dr Kariadi, Semarang.

Kendati demikian, Rektor Undip Prof. Dr. Suharnomo, SE, MSi membantah dugaan tersebut.

BACA JUGA:Mahasiswi PPDS Undip Bunuh Diri, Pihak Kampus Bantah Karena Perundungan

"Mengenai pemberitaan meninggalnya Almarhumah berkaitan dengan dugaan perundungan yang terjadi, dari investigasi internal kami, hal tersebut tidak benar," terang Suharnomo pada keterangan resmi, 15 Agustus 2024.

Menurut pihaknya, korban selama ini memiliki permasalahan kesehatan yang mengganggu proses belajar.

"Almarhumah selama ini merupakan mahasiswi yang berdedikasi dalam pekerjaannya. Namun demikian, Almarhumah mempunyai problem kesehatan yang dapat mempengaruhi proses belajar yang sedang ditempuh. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai konfidensialitas medis dan privasi Almarhumah, kami tidak dapat menyampaikan detail masalah kesehatan yang dialami selama proses pendidikan," tandasnya.

BACA JUGA:Profil dan Biodata Aulia Risma Lestari, Mahasiswi PPDS Undip Diduga Bunuh Diri akibat Bully

Mengetahui kondisi tersebut, ia mengaku bahwa pengelola pendidikan Prodi Anestesi senantiasa memantau kondisi Aulia.

"Pengelola Pendidikan Program Studi Anestesi menyikapi problem kesehatan yang dialami Almarhumah dengan memantau secara aktif perkembangan kondisi yang bersangkutan selama proses pendidikan," lanjutnya.

BACA JUGA:Cek Jadwal Pendaftaran Jalur Mandiri Prestasi Undip 2024, Jangan sampai Ketinggalan!

Pihaknya pun mengungkap bahwa Aulia sempat berencana mengundurkan diri dari kampus karena kondisi kesehatannya tersebut.

"Namun karena beliau adalah penerima beasiswa sehingga secara administratif terikat dengan ketentuan penerima beasiswa, sehingga Almarhumah mengurungkan niat tersebut," ungkapnya.

BACA JUGA:Daftar 104 PTN Tujuan Beasiswa Unggulan 2024 dan Jadwal Pendaftaranya, Ada IPB, UGM, hingga Undip

Oleh karena kejadian ini, pihaknya menyampaikan duka cita.

Kategori :