Terungkap! Suami Melaney Ricardo Alami Kelenjar Getah Bening Selama 3 Tahun, Tuding Terpapar dari Alat Cukur Rambut

Senin 09-09-2024,11:49 WIB
Reporter : Hasyim Ashari
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Suami Melaney Ricardo, Tyson Lynch menjelaskan bahwa benjolan yang ada di kepalanya bukan sel kanker melainkan hanya kelenjar getah bening yang diduga terpapar dari alat cukur rambut.

Tyson Lynch mengaku sudah mengidap penyakit kelenjar getah bening selama kurun waktu 3 tahun. Beruntung, kondisi Tyson pasca operasi sudah membaik.

Rupanya, kelenjar getah bening yang diidap Tyson Lynch tidak sampai menjadi sel kanker. Pasalnya, anggota keluarga Tyson yang lain sudah terkena kanker.

BACA JUGA:Timnas Australia Berikan Coaching Clinic Siswa Perguruan Islam Al Syukro Universal Dompet Dhuafa

BACA JUGA:MR DIY Indonesia 'Kuningkan' Car Free Day di Jakarta, Rayakan Hari Pelanggan Nasional, Bagikan Bingkisan dan Voucher Jutaan Rupiah

"Kondisi baik-baik aja Puji tuhan. Cuman ini kelenjar getah bening segitu aja yang paling penting saya dirawat untuk inap di salah satu rumah sakit karena keluarga saya semuanya di Australia sudah kena kanker," ujar Tyson Lynch, ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin 9 September 2024.

"Kira-kira sekitar tiga tahun belakangan ini," kata Tyson.

Lebih lanjut, Tyson Lynch mengaku sempat kaget karena muncul benjolan kelenjar getah bening di kepalanya. Sebab, kata Tyson, dirinya selama ini berusaha menjalani pola hidup yang sehat.

BACA JUGA:Asyik! Tiket Commuter Line Basoetta Diskon Hingga Rp16 Ribu Mulai Hari Ini

BACA JUGA:Shin Tae-yong Mendadak Dikawal 5 Polisi Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Reaksi Manager Timnas Indonesia

"Karena saya makan makanan sehat, tidak merokok, jarang sekali minum alkohol. I have a healthy life, so sempet kaget tapi setelah tahu itu lebih besar dari dokter di Melbourne dia harus dioperasi," kata Tyson.

Tyson Lynch menduga faktor penyebab dirinya mengidap kelenjar getah bening lantaran dari alat cukur rambut.

Sebab, Tyson sering kali cukur di barber shop sehingga tidak terkontrol kebersihannya.

"Bukan genetik, itu dari beberapa orang itu bisa jadi. Tapi mungkin saya dapat dari dulu saya cukur dari barber-barber itu mungkin tidak bersih jadi saya bawa cukur sendiri," pungkasnya.

Kategori :