Disiksa Bos, Karyawati Brandoville Studios Sampai Ada yang Keguguran

Selasa 17-09-2024,22:37 WIB
Reporter : Cahyono
Editor : M. Ichsan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Karyawati Brandoville Studios di Menteng, Jakarta Pusat sampai mengalami keguguran kandungan akibat disiksa oleh bosnya.

Saat pihak kepolisian masih mendalami kabar adanya karyawan yang mengalami keguguran kandungan dampak kekerasan yang dilakukan oleh petinggi di perusahaan yang bergerak di bidang animasi dan game online tersebut.

BACA JUGA:Tutup Sejak Juli, Polisi Kesulitan Selidiki Kasus Penyiksaan Karyawan di Brandoville Studio

BACA JUGA:Polisi Buru Bos Perusahaan Animasi yang Diduga Aniaya Karyawan, WNA Asal Hong Kong

"Ya (karyawati keguguran) itu masih dalam pendalaman. Itu terkait dengan korban itu belum ditemukan fakta. Namun kami akan cari fakta-fakta lain dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi lainnya," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus pada Selasa, 17 September 2024.

Firdaus mengungkapkan, pihaknya kesulitan melakukan penyelidikan kasus penyiksaan karyawan di perusahaan Brandoville Studios.

Firdaus mengungkapkan, saat mendatangi lokasi, kantor Brandoville Studio yang memiliki karyawan sekitar 230 orang itu sudah dalam kondisi kosong.

BACA JUGA:Bank BCA Buka Lowongan Kerja 2024 Terbaru untuk Lulusan S1-S2, Peluang Jadi Karyawan Tetap!

BACA JUGA:Profil Cherry Lai, Co-Owner Brandoville Studios yang Viral Diduga Terlibat Kekerasan dan Bullying Karyawan

"Hasil pengecekan kantor Brandoville Studio ditemukan dalam keadaan kosong dan pintu pagar terkunci. Jadi petugas kesulitan masuk ke dalam kantor tersebut," kata Firdaus.

Firdaus mengungkapkan, perusahaan Brandoville Studios sudah tutup sejak bulan Juli 2024.

"Hasil interogasi terhadap saksi-saksi menerangkan bahwa kantor Brandoville Studios tutup sejak Juli 2024," ucapnya.

Kata Firdaus pihaknya sudah memeriksa korban berinisial CS dan satu saksi lain yang merupakan eks karyawati Brandoville Studios.

Kepada polisi CS mengaku telah mengalami kekerasan oleh bosnya berinisial KCL yang merupakan warga negara asing (WNA) asal Hong Kong sejak tahun 2022.

BACA JUGA:7 Fakta Pabrik Kompor Quantum yang Bangkrut, dari Legendaris hingga PHK Ratusan Karyawannya

Kategori :