JAKARTA, DISWAY.ID – Presiden Joko Widodo menyapa pasien dan keluarganya di RSUD dr. Abdul Rivai, Kabupaten Berau, pada Kamis, 26 September 2024, 25 hari menjelang pemerintahannya berakhir.
Salah satunya adalah Ita, yang sedang mendampingi anaknya menjalani perawatan hemofilia di rumah sakit tersebut.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Lakukan Groundbreaking di IKN, Nilai Investasi hingga Rp 500 Miliar
“Saya sangat senang sekali Pak Jokowi datang ke Bumi Batiwakkal. Alhamdulillah, anak saya yang tadinya sakit jadi bisa semangat lagi," ujar Ibu Ita bahagia.
Meski puas dengan pelayanan yang diterima, Ita tetap berharap agar rumah sakit ini bisa semakin ditingkatkan, terutama dalam ketersediaan dokter.
“Tapi dokternya kurang, dan saya harus dirujuk ke RSCM di Jakarta. Saya berharap Pak Jokowi memperhatikan fasilitas rumah sakit ini,” harapnya.
BACA JUGA:KPK Geledah Rumah Menteri Kabinet Jokowi, Temukan Uang Asing hingga Bukti Elektronik
Kisah lain datang dari Lisa, yang sedang mendampingi ibunya yang dirawat karena penyakit pengapuran. Lisa bercerita tentang pengalamannya di RSUD dr. Abdul Rivai, terutama ketika harus menunggu dua hari di Unit Gawat Darurat (UGD) karena ruangan rawat inap penuh.
“Pelayanannya bagus, tapi sayangnya kemarin sempat tidak dapat ruangan. Semoga ke depannya rumah sakit lebih bagus dan pelayanannya lebih bagus,” ungkap Lisa, yang juga merasa senang setelah melihat langsung kunjungan Jokowi.
Sementara itu, bagi para petugas rumah sakit, kunjungan Jokowi jadi kesempatan untuk memperbaiki diri.
BACA JUGA:Jokowi Perintahkan Menhub Ubah Status Bandara Nusantara IKN
Jeni, salah seorang petugas loket pelayanan, merasa sangat terkesan ketika Jokowi bertanya langsung tentang waktu pelayanan yang diberikan kepada pasien.
“Pak Jokowi tanya berapa menit waktu pelayanan di loket. Saya jelaskan, rata-rata sekitar 10 menit per pasien. Tanggapan Pak Jokowi bagus, beliau minta supaya kami terus meningkatkan pelayanan,” ujar Jeni.