Heboh Dihapusnya UN Bikin Kampus Luar Negeri Enggan Terima Lulusan Indonesia, Kemendikbudristek Buka Suara

Sabtu 28-09-2024,12:48 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Fandi Permana

BACA JUGA:Buntut Kasus Bullying PPDS FK Undip, Kemendikbud Terbitkan Permendikbud Cegah Kekerasan di Perguruan Tinggi

Bahkan, menurut Anindito, sejumlah perguruan tinggi luar negeri mendukung kurikulum Merdeka Belajar sekaligus penghapusan UN tersebut.

"Sebaliknya, setelah Ujian Nasional dihapus, ada perguruan tinggi seperti University of Melbourne yang menyimpulkan bahwa capaian dalam Kurikulum Merdeka setara dengan capaian di kurikulum Australia. Dengan begitu murid lulusan Kurikulum Merdeka bisa langsung mendaftar (direct entry) ke Melbourne University tanpa mengikuti persiapan pra-kuliah lagi," paparnya.

Di sisi lain, Kemendikbudristek usai menghapus UN kemudian mengganti dengan Asesmen Nasional untuk monitoring dan evaluasi kualitas sistem sekolah.

Asesmen Nasional ini mengukur hasil belajar literasi, numerasi, dan karakter murid, serta berbagai indikator kualitas pembelajaran.

Sedangkan sebelumnya, monitoring dan evaluasi sekolah berfokus pada indikator-indikator yang belum tentu mencerminkan kualitas belajar.

Kategori :