BACA JUGA:Ridwan Kamil Punya Program Khusus untuk Penyandang Disabilitas, Benahi Akses Transportasi
BACA JUGA:Pendidikan dan Keterampilan Penyandang Disabilitas di Jakarta Sesuai Karakteristik Kebutuhan Khusus
Karena kondisi itu lah, Babas terpaksa putus sekolah, saat akan naik ke kelas 5 Sekolah Dasar (SD) di SDN Pabuaran 02.
"Saya putus sekolah pas mau masuk kelas 5 SD, dari situ saya tiap hari cuma markirin mobil aja," ucap dia.
"Ya karena faktor ekonomi juga saya putus sekolah," sambungnya.
Sejak putus sekolah, Babas hanya berkegiatan memarkirkan kendaraan di Jalan Gatot Subroto, hingga saat ini.
"Siangnya saya markir, kalau malam main sama teman-teman di sini. Saya suka mainan Bus yang bikinnya dari kardus," urainya.
BACA JUGA:Viral Driver Ojol Hina Pegawai Cafe Disabilitas Bikin Geram Netizen, Begini Kronologinya!
Tak hanya itu, Babas juga bercerita saat melihat ambulans gawat darurat, dari arah Kota Tangerang menuju Kabupaten Tangerang.
Sore itu, kata Babas, kondisi arus lalu lintas sangat padat. Sehingga membuat sopir ambulans kesusahan untuk menerobos lalu lintas.
Akhirnya, sopir ambulans tersebut pun memutuskan untuk mengambil jalur kanan. Dan terpaksa melawan arah.
Melihat hal tersebut, Babas sigap berlari ke tengah dan mengawal ambulans tersebut.
"Saya lari ke tengah jalan, karena enggak ada yang mau bantu, akhirnya saya turun, saya minta pengendara lain untuk minggir," papar Babas.
Diberitakan sebelumnya, aksi heroik pria penyandang disabilitas membuka jalan ambulans gawat darurat viral di media sosial.
Video pria penyandang disabilitas buka jalur ambulans gawat darurat pertama kali diunggah oleh akun tiktok @Olenk_Doank76.