BEKASI, DISWAY.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi masih mempertimbangkan format dan ketentuan yang akan dipakai untuk debat perdana calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa, mengungkapkan bahwa pihaknya masih mengkaji beberapa rumusan formula yang akan digunakan untuk debat.
BACA JUGA:Jadwal Debat Perdana Pilwakot Bekasi 2024, Bakal Diikuti 3 Paslon
BACA JUGA:Dinilai Terlalu Formal, Ridwan Kamil Ingatkan Debat Bukan Ring Tinju: Yang Penting Itu Pesannya
Menurutnya, belum ada kepastian untuk debat para pasangan calon (paslon) Kota Bekasi. Tetapi, KPU akan menyerahkan bagian kepada para paslon guna memaksimalkan adu gagasan mereka.
"Yang jelas kita memberikan ruang yang setara, kepada masing-masing calon, agar bisa saling adu gagasan, seperti itu," ujar Ali Syaifa.
Meski demikian, KPU Kota Bekasi akan mengupayakan agar sesi debat sebanyak-banyaknya, atau minimal dua sesi.
"Kami mengupayakan dapat dilaksanakan tiga kali. Tetapi, seminimal-minimalnya itu kami laksanakan dua kali sesi debat," terang dia.
Ali Syifa mengabarkan, saat ini KPU Kota Bekasi tengah melakukan pembicaraan dengan berbagai pihak terkait waktu dan tempat debat pasangan calon.
BACA JUGA:Penampilan Cawagub Dinilai Menjadi Kunci Strategi Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024
Namun, jika pembahasan tidak berjalan alot, debat perdana akan dilaksanakan pada akhir Oktober 2024.
"Rencananya, untuk debat pertama akan dilaksanakan pada akhir Oktober. Tetapi masih dalam proses koordinasi dengan beberapa pihak," ujarnya.