BACA JUGA:Abdul Mu'ti Diminta Prabowo Jadi Mendikdasmen, Ganti Menteri Ganti Kurikulum?
BACA JUGA:Temui JK, Rombongan MPR RI Antarkan Undangan Pelantikan Prabowo-Gibran
"Dengan demikian, ada disonansi antara kinerja perdagangan luar negeri yang positif dan realitas ekonomi domestik yang dihadapi masyarakat sehari-hari," pungkas Achmad.
Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa surplus perdagangan saja tidak cukup untuk memastikan kesejahteraan ekonomi secara luas, dan pemerintah harus berupaya untuk meningkatkan daya beli masyarakat melalui kebijakan yang lebih proaktif dan inklusif.