"Selain itu masih terdapat kemungkinan penambahan tamu undangan yang saat ini masih ditunggu konfirmasinya," kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Roy Soemirat, Jumat, 18 Oktober 2024.
BACA JUGA:Sekolah Tinggi Negeri Khonghucu Pertama Resmi Dibangun, Siapkan 3 Prodi di Pangkalpinang
BACA JUGA:Kementan Ajak Asosiasi Peternak dan Petani Prancis Investasi di Indonesia
Daftar undangan tersebut disusun bersama seluruh lembaga terkait dari Pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan berkoordinasi dengan tim Presiden terpilih Prabowo.