Sekira 500 halaqah diadakan di pesantren-pesantren dalam kurun waktu dua tahun.
Dengan menginisiasi halaqah ini, PBNU melibatkan para ulama dan intelektual NU dalam rekontekstualisasi ajaran fiqih dengan permasalahan yang terjadi sesuai dengan perkembangan zaman saat ini.
Diskusi kemudian berlanjut pada topik seputar peran perempuan dalam NU saat ini, hukum islam yang diadopsi oleh negara, dan upaya NU menyampaikan gagasan Gus Dur hingga ke akar rumput.
BACA JUGA:Jelang Muktamar, Konflik Warnai Internal PBNU VS PKB
Diketahui, Agenda ini merupakan bagian dari rangkaian acara jelang Konferensi Internasional Humanitarian Islam yang akan diselenggarakan di Jakarta, Selasa-Rabu (5-6/11/2024).
Sebagai informasi, setelah agenda kunjungan ke PBNU selesai, para delegasi akan menuju sejumlah titik untuk melanjutkan kunjungan.
Seperti, Kantor Pengurus Pusat GP Ansor, Masjid Istiqlal, dan Gereja Katedral.