Upaya Mendikdasmen Tingkatkan Kompetensi Guru hingga Penuhi Tiga Syarat ini

Selasa 19-11-2024,10:11 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Subroto Dwi Nugroho

JAKARTA, DISWAY.ID -- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menekankan peningkatkan kompetensi guru sebagai salah satu prioritas pihaknya.

Hal ini pun selaras dengan tema Hari Guru Nasional 2024 yang mencerminkan upaya peningkatan kompetensi guru, yakni "Guru Hebat, Indonesia Kuat".

Oleh karena itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menegaskan peran penting guru dalam transformasi pendidikan.

BACA JUGA:Gawat, Perputaran Uang Judi Online Capai Rp 283 Triliun, Islah Bahrawi: Bisa Untuk Tutup Defisit Negara!

BACA JUGA:Puji Pernyataan Prabowo di APEC 2024, Pengamat: Konsisten Suarakan Perdagangan yang Adil

Dalam hal ini, Mu'ti menjelaskan, terdapat tida hal utama untuk meningkatkan kompetensi guru.

Pertama, guru harus memiliki kompetensi kuat, termasuk kemampuan kepemimpinan atau leadership.

"Kompetensi leadership ini sangat penting karena guru tidak hanya mentrasfer ilmu, tetapi juga mentrasformasikannya agar dapat dikembangkan oleh murid dalam kehidupan sehari-hari," terang Mu'ti dalam kunjungannya ke SMKN 1 Batam, 15 November 2024.

Ia juga menekankan pentingnya kemampuan guru beradaptasi terhadap perkembangan teknologi dan karakter siswa.

BACA JUGA:Kapan Jadwal Libur Cuti Bersama Natal dan Tahun Baru 2024/2025? Cek Tanggalnya di Sini

BACA JUGA:Mengenal ICE Curriculum di Sekolah IPEKA, Dukung Pengembangan Pendidikan Karakter dan Kepemimpinan

Dengan demikian, guru perlu memahami psikologi dan karakter anak agar dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna.

"Guru tidak hanya sekadar menguasai materi, tetapi juga berbagai pendekatan pembelajaran yang sangat dinamis, lanjutnya.

Syarat ketiga guru hebat adalah memenuhi jam pelajaran yang meliputi kegiatan tatap muka, bimbingan konseling, pelatihan dan peningkatan kualitas guru, serta keaktifan berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.

"Kami akan mengatur kebijakan yang diharapkan dapat mendorong guru bekerja dengan gembira dan mencintai pekerjaannya," tuturnya.

Kategori :