TANGERANG, DISWAY.ID -- Warga Negara Indonesia (WNI) yang jadi tersangka kasus judi online (judol) W88, tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat dini hari, 22 November 2024.
Diketahui, tersangka itu berinisial HS yang sebelumnya ditangkap di Wilayah Bataan, Filipina pada 31 Oktober 2024.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, HS tiba di Bandara Soekarno-Hatta, sekira pukul 00.20 WIB.
BACA JUGA:Kemnaker Minta Para Gubernur Ikuti Aturan Pemerintah Terkait Penetapan Upah Minimum
BACA JUGA:Bagja: Bawaslu Tangani 137 Permohonan Sengketa Pemilihan Hingga November 2024
HS terlihat ke luar dari Kedatangan Gate 2 Terminal 3 Bandara Soetta, sambil dikawal Tim Siber Bareskrim Polri.
Dalam kesempatan itu, Kasubdit 2 Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Pol Jeffri Dian Juniarta mengatakan, sebelummya Direktorat Siber Bareskrim Polri, telah mengungkap situs judi online sejak Mei 2024 lalu.
Pihaknya pun telah mengamankan 7 tersangka yang saat ini telah masuk ke dalam tahap persidangan.
"Sebelumnya Direktorat Cyber Bareskrim Polri telah mengungkap website perjudian online atau W88 pada bulan Mei," ujar Jeffri di Bandara Soetta, Jumat, 22 November 2024.
"Di mana kami telah mengamankan tujuh tersangka yang saat ini proses penyidikan sudah sampai di sidang pengadilan di Pengadilan Negeri Batam," sambungnya.
BACA JUGA:SMA Labschool Cibubur Jadi Sekolah Pertama di Indonesia yang Raih LabelFrancEducation
BACA JUGA:Luar Biasa, Wisuda XIV Universitas Bakrie Lahirkan 882 Generasi Unggul yang Siap Membangun Negeri
Usai memulangkan HS, lanjut Jeffri, pihaknya akan melakukan penahanan di Bareskrim Polri.
Dalam kurun waktu tiga bulan beroperasi, Jeffri menjelaskan, perputaran uang di situs judi online W88 mencapai Rp 1 triliun. Adapun peran HS dalam situs ini, yakni sebagai manajer regional khsusus Indonesia.
Yang mana, dia bertugas mengumpulkan dan menerima uang deposit yang dikirimkan oleh benerapa tersangka.