BACA JUGA:Inovasi Model EV BYD dari Mobil Penumpang hingga Kendaraan Komersial
Netizen menanggapi postingan ini dengan berbagai respon, di mana ada yang memberikan dukungan pada korban.
“Gue berpihak pada korban si, lagian dia disabilitas bkn berarti dia gak bisa memperkosa, aplg kalau manipulasi begini,” tulis akun @ashimkhair
“Di keterangannya dia juga gak masuk akal, lagi cape jalan kuliah, minta antarin sama cwe, muter2 Islamic, tiba dibawa ke homestay, diajak bersetubuh, fishy bgt,” tambahnya.
“Agak "tricky" kasus ini, bagaimana mungkin seorang disabilitas bisa melakukan rudapaksa, tapi klo kronologi seperti ini bisa masuk akal. Semoga kebenaran bersama korban.,” tulis akun @HanamungTitah.
“Aneh.. disabilitas sontoloyo kayak dia kok banyak yg bela, cuma karena gak punya tangan dikira gak bisa melakukan pelecehan seksual,” akun @yaelahblink ikut mengomentari.
Banyak yg tag akun kami soal terduga tersangka rudapaksa disabilitas di NTB (Agus)
— dhemit_is_back (@dhemit_is_back) December 1, 2024
Ini jawaban @Humas_PoldaNTB jadi terduga ancam korban akan sebar aib ke ortunya dan itu yg mendasari terjadinya rudapaksa pic.twitter.com/qwerSCWl8b