Tidak hanya Jokowi, Golkar juga menghargai tokoh lainya, termasuk wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka, yang baru-baru ini juga dipecat sebagai kader PDI P.
"Inilah negarawan yang bagi kami, Pak Jokowi atau Pak Prabowo hari ini adalah mereka anggota kehormatan Golkar," ungkapnya.
"Termasuk Mas Gibran, karena Mas Gibran juga kan dicalonkan oleh Partai Golkar bersama Pak Prabowo," jelasnya.
BACA JUGA:Budidaya Lidah Buaya Gunungkidul Jadi Distributor Perusahaan Kosmetik, Sekali Pesan 3 Ton
Derek menegaskan, meskipun Jokowi dan Gibran bukan kader biasa, kehadirannya dalam politik Golkar telah membuat mereka layak menjadi bagian dari partai sebagai anggota kehormatan.
"Kalau Keanggotaan itu kan kalau anggota biasa harus tanda tangan, isi formulir, dan sebagainya. Tapi kalau anggota kehormatan, dia langsung dinilai oleh partai. Bahwa ini layak dia bergabung dengan Partai Golkar," tutupnya.