Kejati DKI Bongkar Perkembangan Terbaru Soal Kasus Judi Online yang Libatkan ASN Komdigi

Jumat 13-12-2024,18:07 WIB
Reporter : Rafi Adhi Pratama
Editor : Dimas Chandra Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Kasus dugaan judi online yang diduga melibatkan oknum karyawan Kemenkomdigi juga dikawal Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.

Kasipenkum Kejati Jakarta, Syahron Hasibuan mengatakan sejak kasus itu diproses Polda Metro Jaya telah melakukan proses pengiriman Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP).

Disebutkannya, pada SPDP itu dijelaskan adanya beberapa pegawai Komdigi yang terlibat.

BACA JUGA:Kronologi 3 Sekuriti Gedung Perkantoran di Jaksel Jadi Tersangka Usai Amankan Penyusup, Kok Bisa?

BACA JUGA:300 Botol Virus Mematikan Hilang dari Laboratorium Australia, Kemenkes RI Waspada

"Terkait dengan beberapa orang 9 kurang lebih 7 atau 9 orang posisinya selaku ASN Komdigi yang telah ditetapkan oleh Polda Metro Jaya nah itu kita lagi lakukan penunjukkan P16 namanya," katanya kepada awak media, Kamis 12 Desember 2024.

Lalu diterangkannya, Kepala Kejaksaan Tinggi memberikan arahan sebagai salah satu kasus yang diprioritaskan. 

Pihaknya akan melakukan pemantauan pada setiap proses dalam kasus tersebut. 

"Jadi kalau berkas sudah sampai ke kita nanti kita informasikan misalkan itu bisa dinyatakan P21 atau ada alat-alat bukti yang harus dipenuhi penyidik," terangnya. 

BACA JUGA:Agus Buntung Tersangka Pelecehan Seksual 15 Wanita Mataram, KND: Penyandang Disabilitas Juga Manusia

BACA JUGA:Buruh di Bekasi Lakukan Aksi, Tuntut Kenaikan Upah sampai 6,5 Persen

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyebut judi online bisa merusak moral dan mental generasi bangsa.

Menurutnya kasus-kasus judi online harus diberantas dan menjadi prioritas Polri.

"Polda Metro Jaya memandang bahwa judi online tidak hanya merupakan kejahatan teknologi, tetapi juga kejahatan yang merusak moral dan mental generasi bangsa," katanya kepada awak media, Senin 25 November 2024.

"Salah satu fokus utama dari program ini adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berintegritas, dalam hal ini pemberantasan judi menjadi langkah konkret untuk menciptakan masyarakat yang bebas dari pengaruh buruk kejahatan digital," lanjutnya.

Kategori :